Sukses

Entertainment

Idealis, Konser God Bless Berkaca kepada Michael Buble

Fimela.com, Jakarta Selaku promotor, Helmi Yahya memastikan 'Konser Musikukeren: Panggung Sandiwara God Bless' bakal istimewa karena didukung peralatan canggih. Menurut Helmi, sudah sewajarnya harga tiket konser ini dibanderol hingga jutaan rupiah. Apalagi Ahmad Albar Cs bakal diiringi oleh musik orkestra yang pernah dilakukannya pada tahun 1975 lalu.

"Ini proyek idealisme. Kalau mahal banget sih enggak, Michael Buble saja 6 juta tetap beli. Ini enggak ada tempat berdiri, semua duduk. Semua diproduksi premium, efek terbaik, lighting terbaik, dan pakai orkestra, sudah pasti mahal. Ini masih reasonable," papar Helmi Yahya saat jumpa pers jelang konser God Bless di Hard Rock Cafe, Jakarta Selatan, Senin (3/8/2015).

Preskon Konser Panggung Sandiwara God Bless (Wimbarsana/bintang)

Dengan konsep yang super megah, Helmi ingin penggemar setia God Bless merasakan pengalaman yang berkesan dan tidak terlupakan setelah menonton konser.

"Kami merancang konser ini dengan standar tinggi sebagai penghargaan kami kepada God Bless. Konser ini pasti akan dikenang dan menjadi catatan sejarah bagi God Bless dan dunia musik tanah air," urai Helmi.

Preskon Konser Panggung Sandiwara God Bless (Wimbarsana/bintang)

Donny Rochyadi yang juga promotor konser tersebut menambahkan, tata cahaya dan tata suara yang dihadirkan dipastikan belum pernah ada di gelaran konser yang ada. Lebih dari itu, pertunjukkan kembang api juga disiapkan meskipun konser God Bless bermain in door. "Kami ingin menampilkan nama besar God Bless di konser ini. Efek kayak yang dipakai di konser Metallica," timpal Donny.

Tiket 'Konser Musikukeren: Panggung Sandiwara God Bless' sendiri dibagi dalam tiga kelas. Tiket diamond Rp. 2.000.000,-, tiket gold Rp. 1.400.000,- dan silver Rp. 700.000,-. Rencananya konser digelar pada 7 Agustus 2015 besok di Ciputra Artpreneur Theater, Kuningan, Jakarta Selatan.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading