Hanung Bramantyo Targetkan 1 Juta Penonton untuk Film Talak 3

Fimela.com, Jakarta Sebuah film anyar berjudul Talak 3 dibesut oleh Hanung Bramantyo. Dalam film ini, selain menjadi produser, ia juga merangkap sebagai sutradara bersama Ismail Basbeth. Hanung mengaku terjun langsung dalam penggarapan film ini, semenjak awal hingga akhir.

"Saya turun langsung menangani film ini dari awal hingga akhir. Karena dalam Talak 3 saya mencoba memberikan sesuatu yang baru, segar, dan kekinian," kata Hanung Bramantyo di Plaza Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (28/1) malam.

Dalam penggarapannya, Manoj Punjabi selaku CEO MD Pictures, memberikan hak penuh kepada Hanung untuk membawa film ini kemana pun keinginannya. Kesempatan dan kepercayaan ini rupanya tak disia-siakan oleh suami Zaskia Adya Mecca tersebut.

"Saya mendapat wewenang penuh dari pak Manoj. Jelas saya tidak akan menyia-nyiakan kepercayaan yang diberikan. Lucu atau tidak memang relatif. Tapi pasti ada sesuatu yang bisa dipetik. Karena saya tekankan boleh ngebanyol di film, tapi menggarapnya serius, jadi nggak boleh main-main," tutur Hanung.

Film ini menceritakan tentang perjuangan 'menghalalkan segala cara' dari Bagas (Vino G. Bastian) dan Risa (Laudya C. Bella) untuk kembali rujuk, meski talak tiga sudah dijatuhkan. Dalam Islam, butuh muhallil atau seorang laki-laki yang menikahi perempuan yang ditalak tiga, kemudian menceraikannya untuk bisa dinikahi kembali oleh suami pertama. Singkat cerita, Bimo (Reza Rahadian) lah yang ditunjuk sebagai muhallil.

Menonjolkan komedi satir yang dibumbui kisah cinta segitiga, film ini memang layak menjadi referensi untuk ditonton. Apalagi akting ketiga pemeran utamanya, Vino, Bella, dan Reza tentunya sudah tak bisa dianggap sepele. Hanung pun secara tegas menargetkan film ini bisa meraup jutaan penonton.

"Saya tak muluk-muluk soal target penonton, tapi untuk film sekelas ini target 1 juta penonton mungkin layak. Saya berharap pak Manoj sebagai distributor dengan instingnya itu bisa membawa film ini (Talak 3) sebagai box office," tandas Hanung Bramantyo.