Sukses

Entertainment

Kesaksian Saipul Jamil Terkait Dugaan Suap Panitera Pengganti

Fimela.com, Jakarta Sidang lanjutan praperadilan kasus dugaan suap panitera pengganti Rohadi, kembali digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Dalam sidang kali ini, Saipul Jamil memberi kesaksiannya atas perkara yang menyeret abangnya, Syamsul Hidayatullah, ke penjara.

Dalam kesaksiannya, Saipul mengaku tak mengenal sosok Rohadi, yang dituding menerima suap untuk meringankan vonis hukuman Saipul atas kasus pencabulan. Justru Saipul, baru mengetahui Rohadi, setelah kasus itu mencuat di media.

Saipul Jamil memberi kesaksiannya atas kasus dugaan suap panitera pengganti perkara pencabulan yang dialaminya. (Muhamad Altaf Jauhar/Bintang.com)

"Saya tidak kenal, saya baru tahu saat ada penangkapan OTT panitera pengganti Saipul Jamil di Pegadilan Negeri Jakarta Utara. Saya bingung panitera pengganti apa sih. Padahal di sidang saya tidak ada namanya Rohadi," ujar Saipul Jamil, dalam persidangan, Kamis (25/8/2016).

"Yang ada namanya Dolly atau Dodi gitu. Orangnya kurus, tinggi, pakai kacamata. Dia nggak pernah absen dalam sidang saya dari mulai dakwaan sampai vonis," lanjut Saipul menjelaskan.

Selama mendekam di balik jeruji besi, Saipul memang menyerahkan sepenuhnya kepengurusan keuangan kepada kakak dan sepupunya. Namun ia tidak sama sekali tak pernah menyuruh mereka memberikan sejumlah uang kepada Rohadi.

Saipul Jamil memberi kesaksiannya atas kasus dugaan suap panitera pengganti perkara pencabulan yang dialaminya. (Muhamad Altaf Jauhar/Bintang.com)

"Dua orang itu yang saya beri mandat menjaga uang saya di tabungan. Saya tidak pernah menyuruh memberikan uang atau hadiah, kenal juga nggak. Saya yakin abang saya mengelola uang dengan baik," kata Saipul.

Dalam kesempatan itu, Saipul Jamil kembali menekankan ketidaktahuannya tentang sosok Rohadi. Terlebih untuk memberi sejumlah uang demi meringankan vonis kasus pencabulan yang dialaminya.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading