Kebutuhan Anda semakin banyak: mobil baru, rumah baru, dan bahkan ingin melanjutkan studi. Daripada hutang sana-sini, lebih baik Anda membuat anggaran pemasukan dan pengeluaran lalu memperhitungkan dana untuk menabung dan investasi. Membuat anggaran saja tergolong tak mudah, namun yang paling sulit adalah berpegang teguh pada perhitungan yang Anda buat. Caranya seperti ini:
1. Focus menabung
Tentukan jumlah tabungan yang akan Anda sisihkan setiap bulannya.
Advertisement
2. Gunakan uang tunai
Tariklah uang tunai untuk jatah seminggu dan bertahanlah dengan jumlah tersebut.
3. Kurangi kebiasaan buruk
Merokok dan minum minuman keras membutuhkan dana yang sangat besar. Potong biaya untuk itu dan alihkan untuk aspek lainnya.
4. Bagi tanggung jawab
Pastikan semua anggota keluarga mendukung program Anda. Diskusikan bersama visi dan misi Anda.
5. Bayar tagihan kartu kredit
Selesaikan tagihan kartu kredit Anda satu per satu. Maksimalkan cicilan salah satu kartu kredit dan bayar minimal yang lainnya hingga lunas.
6. Simpan bon belanjaan
Melacak an menuliskan bon belanjaan akan menahan Anda dari kebocoran anggaran.
7. Seimbangkan buku pengeluaran dan bank
Cetaklah buku tabungan Anda dan sesuaikan dengan catatan jurnal Anda.
8. Menganalisis pengeluaran
Cek lagi daftar bon belanjaan Anda dan pelajari detilnya. Lalu carilah poin-poin yang bisa Anda potong dananya.
9. Rekening khusus
Simpanlah tabungan Anda dalam rekening tabungan berjangka, misalnya setahun sekali.
10. Anggarkan untuk biaya lain-lain
Untuk mengantisipasi biaya-biaya tak direncanakan, sisihkan dana khusus lain-lain sekaligus untuk pos hiburan Anda.
Nah, yang paling penting dari semua poin adalah komitmen Anda untuk mencapai tujuan Anda.
Sumber: howstuffworks.com
(vem/ver)