Sukses

Fashion

Ingin Kurus? Konsumsi Makanan Pedas Setiap Hari sebagai Menu Diet

Fimela.com, Jakarta Dalam masa diet, tentu para pelakunya akan menjaga pola makan mereka. Memilih makan sehat rendah kalori adalah pilihan para pelaku diet demi kesuksesan mereka menurunkan berat badan. Sayur, buah, kacang-kacangan, biji-bijian, serta ikan akan adalah menu yang harus diakrabi setiap hari.

Padahal, selain makanan-makanan tersebut, ada satu bahan makanan lain yang kerap terlupa, yaitu cabai. Yap! Meski pedas akan merajai mulut dan perutmu nantinya, namun zat Capsaisin pada cabai akan membantumu dalam penurunan berat badan. Hal ini tentu akan jadi kabar baik bagi mereka pecinta pedas yang sedang dalam proses diet. 

Dikutip dari Lifehack.org, pada beberapa kesempatan, cabai bisa dikonsumsi sebagai obat. Hal ini dianggap aman dan efektif dalam mengobati nyeri artritis, nyeri herpes zoster, neuropati diabetes, sakit mastektomi, dan sakit kepala. Sedangkan menurut studi yang telah dilakukan, panas saus, atau lebih tepatnya cabai memiliki manfaat bagi tubuh kita.

Zat Capsaisin pada cabai akan membantumu dalam penurunan berat badan. (Via: watchfit.com)

Studi mengatakan bahwa capsaicin pada cabai merupakan suatu komponen aktif dari tanaman cabai yang termasuk ke dalam subfamili dari capsicum. Zat tersebut memiliki peran dalam pengembangan progresif sel-sel kanker, dan penurunan risiko kematian dini. Menurut David Popovich, seorang ahli gizi dari Massey University, Selandia Baru, "Intinya adalah bahwa setiap jenis menu nabati yang kamu konsumsi akan menyehatkan tubuh. Tapi, cabai adalah menu yang benar-benar bermanfaat untukmu, kalau kamu menjadikannya sebagai rempah-rempah."

Bagaimana cara kerja capsaicin? Ilmuwan percaya bahwa sayuran tertentu yang mengandung capsaicin yang dikonsumsi akan mendapatkan manfaat, yaitu memperlambat sel-sel kanker. Satu peneliti dari Pusat Penelitian Untuk Pangan dan Pembangunan di Meksiko, Jose de Jesus Ornelas-Paz, percaya jika ingin melawan kanker, maka cabai adalah pilihan yang tepat dan menguntungkan. Capsaicin merupakan senyawa yang larut dalam lemak. Mencampurkan cabai dengan lemak atau minyak akan menguntungkan untuk kesehatanmu. 

Selain itu, capsaicin pada cabai juga baik untuk melawan kanker. (Via: pixabay.com)

Jika kamu penggemar makanan pedas, berbahagialah. Kamu bisa makan cabai mentah atau kamu bisa menambahkan saus pedas pada setiap menu dietmu. Kamu juga dapat mengonsumsinya sebagai bahan tambahan dalam memasak, terlepas dari apa yang kamu masak, bisa ayam, daging tanpa lemak, atau sayuran. Tentunya dengan kadar pedas yang kamu sanggupi.

Pada bulan Agustus tahun ini, sebuah tim peneliti dari Harvard University mempelajari hampir setengah juta orang Cina, menemukan bahwa orang dewasa yang makan makanan pedas enam hingga tujuh kali seminggu memiliki risiko kematian 14% lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang nggak mengonsumsinya. So, jangan ragukan lagi manfaat cabai untuk diet, ya!

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading