Sukses

Fashion

Bidik Pasar Hollywood, Ivan Gunawan Bakal Tampilkan Koleksi Busananya di Paris, New York dan London

Fimela.com, Jakarta Desainer kenamaan Indonesia Ivan Gunawan mengibarkan semangatnya untuk dapat menembus pasar Hollywood dengan berpartisipasi di tiga ajang mode dunia sekaligus, yakni di Front Row Paris, New York Fashion Week, dan London Fashion Week.

Ini merupakan keikutsertaannya pertama kali di acara pekan mode dunia setelah pada 2016 lalu terlibat di ajang Los Angeles Fashion Week. Setelah itu, Ivan Gunawan lebih berfokus untuk mengembangkan yayasan kontes kecantikan miliknya yang bernama Yayasan Dunia Mega Bintang.

“Wow, setelah 2016 saya ke LA Fashion Week. Saya melihat teman-teman saya bolak-balik ke New York, Paris, segala macam ada rasa keinginan sih, tapi pada waktu itu aku merasa kayaknya waktunya nggak pas ya. Tapi nggak tahu kenapa di September ini kok tawarannya bertubi-tubi. Kebetulan saya sudah ada di Paris jadi daripada saya harus pulang lagi ke Jakarta, ah udah langsung aja sekaligus,” kata Ivan Gunawan saat ditemui Fimela saat konferensi pers New York Fashion Week di kawasan Menteng, Jakarta Pusat (28/8/2023).

Koleksi Red Carpet Look hingga Busana Muslim

Di panggung Front Row Paris yang akan digelar pada 2 September 2023 di The Westin Paris-Vendome, Kota Paris, Perancis, Ivan Gunawan akan menampilkan koleksi bertajuk “Maharani”. Koleksi yang ditampilkan Ivan Gunawan di Paris memetik ide kreatif dari masa keemasan kerajaan Majapahit ketika dipimpin oleh sang Maharani, Tribhuwana Tunggadewi, ratu yang berhasil menaklukkan nusantara.  Inspirasi tersebut ditransformasi menjadi gaun-gaun malam high fashion yang berkarakter glamor, red carpet look, dan sexy. 

Elemen pakaian ratu Majapahit seperti kemben dan stagen yang fit di badan diterjemahkan menjadi bustier maillot, atau terusan korset (bathing suit), yang saat ini semakin popular dan dikenakan oleh banyak diva musik hingga selebriti. Bustier maillot dipadankan dengan pilihan gaun panjang atau cape dress transparan, celana palazzo dan blus berlengan puffy, serta ruffle skirt. Desain koleksi ini diciptakan timeless dan kaya akan detail yang dekoratif, seperti ornamentasi kristal, embroidery, hingga fringe. 

“Setelah 20 tahun berkarya, ini pertama kalinya saya menciptakan motif bahan lace sendiri yang digunakan dalam koleksi ini, yaitu motif Kipas Renjana (Renjana: Cinta kasih, gairah, dan rindu) dan motif Pakis Suvarna (Suvarana: Emas),” ucap Ivan.

Koleksi “Maharani” ini nantinya juga akan ditampilkan di panggung New York Fashion Week (NYFW) The Shows - Spring Summer 2023/2024 yang akan dilaksanakan di Spring Studios, New York, Amerika Serikat, pada tanggal 13 September 2023 pukul 11.00 waktu New York. 

“Sebenarnya koleksi di Paris dan di New York sama. Tapi karena saya buat 15 koleksi,  sehingga ada yang saya presentasikan di Paris dan ada yang saya presentasikan di New York,” tambah Ivan

Sementara di London Fashion Week yang digelar 18 September 2023., Ivan akan membawa lini busana modest fashionnya yang bernama “IVAN GUNAWAN PRIVE”. Ivan akan menampilkan 12 looks dari koleksi bertajuk “English Rose” yang terinspirasi dari keindahan mawar yang tumbuh di banyak kastil di Inggris 

Di Inggris sendiri, sang mawar sering dikaitkan dengan beauty, upper class, modest, dan elegan. Unsur-unsur yang sesuai dengan koleksi premium yang menjadi karakter utama jenama IVAN GUNAWAN PRIVE.

“Karena potensi modest wear di sana besar banget dengan adanya orang-orang dari middle east, jadi saya tampilkanlah koleksi dari lini busana modest saya,” kata Ivan saat konferensi pers London Fashion Week di kawasan Pondok Labu, (29/8/2023).

Koleksinya terdiri dari kerudung, gaun, tunik, outerwear, dan bawahan seperti rok dan berbagai desain celana panjang.  Koleksi terbaru berwarna cerah dan optimis ini dibuat khusus untuk edisi Hari Raya 2024. 

Tantangan dan Impian Masuk Pasar Hollywood

Ivan tak memungkiri, tampil di tiga panggung mode dunia memiliki banyak tantangan, terutama dari segi biaya. Meski begitu, ia tetap ingin mencoba peruntungan di luar agar produk fashion Indonesia semakin dikenal dan diterima oleh pasar global

“Saya lebih melihat bahwa sudah saatnya saya ingin mencoba peruntungan di luar Karena tidak menutup kemungkinan kalau pasarnya itu hadir dan bisa diterima,” lanjut Ivan.

Diakui oleh Ivan tujuan keikutsertaanya di tiga ajang mode dunia itu bukan semata mencari pembeli di luar negeri. Tetapi juga ingin mengenalkan koleksi busananya di pasar Hollywood.

Untuk merealisasikan keinginannya itu, Ivan tentu telah melakukan berbagai persiapan. Salah satunya bekerja sama dengan beberapa fashion stylist di AS.

“Saya memang sudah buat beberapa janji dengan beberapa fashion stylist yang ada di sana. Saya bisa taruh koleksi saya di sana di depan. Jadi kalo mereka suka, koleksi ini nggak perlu saya bawa pulang ke Jakarta,” kata Ivan.

Ia juga telah menghubungi sejumlah agensi fashion di AS untuk dapat menjalin kerjasama dengan artis-artis ternama Hollywood.

“Sekarang ini lagi berurusan dengan beberapa agensi agensi fashion di sana yang mengurusi artis-artis tersebut. Karena nggak mungkin saya telpon Beyonce supaya pakai baju gue,” tandas Ivan.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading