Fimela.com, Jakarta Setelah berbulan-bulan menjadi bahan spekulasi, akhirnya pada Kamis, 17 April 2025, Jonathan Anderson resmi diumumkan sebagai direktur artistik baru untuk koleksi busana pria Dior. Kabar ini datang setelah tahun 2024 yang cukup bergejolak bagi rumah mode yang berdiri sejak 1946 tersebut, dan menyusul pengunduran diri Kim Jones pada Januari 2025 lalu.
Dalam pernyataan resmi yang dilansir dari Numero, Bernard Arnault, Presiden LVMH, mengonfirmasi penunjukan tersebut, Ia mengungkapkan, langkah ini sekaligus untuk menenangkan para investor di tengah kondisi ekonomi global yang menantang.
“Saya dapat mengonfirmasi bahwa peragaan busana pria Christian Dior berikutnya, yang akan digelar bulan Juni, akan dirancang oleh Jonathan Anderson,” kata Arnault.
Advertisement
Anderson juga memberikan isyarat awal tentang peran barunya di Dior melalui unggahan Instagram terbarunya. Dalam foto tersebut, ia tampil santai mengenakan kaus pendek dan celana jeans. Unggahan ini disertai dengan caption singkat mencantumkan akun Instagram resmi @dior yang menandai dimulainya babak baru dalam kariernya.
Advertisement
Prediksi Debut Koleksi
Melansir dari The Zoe Report, Jonathan Anderson dikabarkan akan memulai debutnya sebagai direktur kreatif Dior Men dengan menampilkan koleksi pertamanya pada 27 Juni 2025 di Paris, bertepatan dengan Paris Men's Fashion Week.
Tanggal pasti Anderson mulai bekerja masih dirahasiakan, tetapi menurut fotonya yang sekarang viral, ia sudah mulai memproduksi untuk peragaan busana perdananya Dior Men. Koleksi ini akan menjadi penanda awal dari era baru Dior Men di bawah arahan kreatif Anderson.
Dari Loewe ke Dior
Sebelum bergabung dengan Dior, Jonathan Anderson menjabat sebagai direktur kreatif Loewe selama 11 tahun, sejak tahun 2013. Selama masa kepemimpinannya, ia berhasil mentransformasi Loewe dari merek kulit tradisional Spanyol menjadi label mewah global yang dikenal dengan desain inovatif dan kolaborasi strategis.
Salah satu pencapaian terkenalnya adalah menciptakan tas "Puzzle" yang ikonik, yang menjadi simbol dari pendekatan kreatifnya yang menggabungkan kerajinan tangan dengan estetika kontemporer.