Sukses

Food

4 Tips Ampuh Menyimpan Beras Biar Nggak Berkutu, Cukup Pakai Bahan Alami Saja Lho

Fimela.com, Jakarta Bagi orang Indonesia, beras sudah menjadi aspek yang nggak bisa dipisahkan lagi dalam kehidupan sehari-hari. Yup, bahan makanan ini umumnya dimasak hingga menjadi nasi dan disantap dengan berbagai lauk yang nikmat serta menggugah selera. Saking dibutuhkannya, banyak orang Indonesia yang beranggapan bahwa belum makan kalau belum pakai nasi.

Sebagai bahan pangan pokok banyak orang, tentunya setiap keluarga berupaya untuk selalu menyediakan beras di dalam rumah masing-masing. Bahkan, nggak jarang pula ada yang menyetok beras dalam jumlah banyak agar bisa dipakai dalam waktu yang cukup lama. Permasalahannya, beras yang disimpan lama ternyata bisa berpotensi dihinggapi kutu. Tentu kamu nggak mau hal ini terjadi bukan?

Akan tetapi, jangan khawatir dulu. Sebab, ada beberapa tips ampuh yang bisa dicoba untuk menyimpan beras biar nggak berkutu. Selain mudah, berbagai cara ini pun juga aman dilakukan karena hanya memakai bahan-bahan alami saja. Contek tipsnya dulu, yuk!

1. Tambahkan Daun Salam atau Kulit Jeruk

Tips ampuh pertama yang bisa dicoba yaitu menambahkan daun salam atau kulit jeruk ke dalam tempat penyimpanan beras. Baik daun salam maupun kulit jeruk sama-sama memiliki aroma khas yang mampu mengusir kutu beras. Selain itu, kedua bahan alami ini juga bisa menambahkan cita rasa pada beras ketika dimasak menjadi nasi nantinya.

Untuk penggunaan cara ini pun cukup simpel. Kamu hanya perlu mengikat daun salam bersamaan kulit jeruk menjadi satu. Kemudian, letakkan bahan-bahan tersebut di permukaan beras dan jangan lupa tutup kembali wadah penyimpanan dengan rapat.

2. Masukkan Cabai Rawit ke Dalam Beras

Siapa sangka jika cabai rawit ternyata bisa diandalkan untuk mencegah kutu menghinggapi beras yang kamu miliki. Ya, cara ini mungkin agak mengkhawatirkan. Tapi, tenang saja, sebab sensasi pedas pada cabai rawit sendiri nggak bakal mempengaruhi cita rasa dari beras itu sendiri.

Cabai rawit dapat dimanfaatkan karena memiliki aroma yang dibenci oleh kutu dan serangga lainnya. Cara menggunakannya pun juga terbilang gampang. Cukup masukkan saja beberapa buah cabai rawit ke dalam beras. Mau kamu simpan berminggu-minggu atau berbulan-bulan lamanya, beras akan tetap terjaga keawetannya dan tentunya bebas dari hinggapan kutu yang mengganggu.

3. Manfaatkan Cengkeh

Alternatif lainnya yang bisa dilakukan saat menyimpan beras adalah dengan menggunakan cengkeh. Bahan rempah ini nyatanya bukan cuma bisa membuat hidangan jadi tambah kaya akan rasa, tetapi juga handal untuk mencegah kehadiran kutu pada beras yang disimpan.

Sama seperti daun salam, aroma dari cengkeh nyatanya sangat nggak disukai oleh kutu dan jenis serangga lainnya. Nah, buat yang ingin mencoba cara ini, cukup letakkan saja cengkeh di tengah-tengah beras. Apabila aromanya mulai memudar, kamu bisa ganti dengan cengkeh yang baru.  

4. Gunakan Bawang Putih

Tips menyimpan beras agar bisa terbebas dari serangan kutu juga bisa dilakukan dengan menggunakan bawang putih. Aroma menyengat dari bahan alami ini dipercaya dapat mengusir berbagai serangga yang hinggap di butiran-butiran beras. 

Untuk caranya, cukup potong-potong bawang putih saja. Selanjutnya, tebar bahan tersebut di beberapa sudut wadah penyimpanan beras. Jika aroma bawang putih mulai berkurang, gantilah dengan bawang putih baru yang beraroma segar. 

Itulah beberapa cara menyimpan beras biar terhindar dari kutu. Sekarang sudah mengerti bukan ternyata segampang itu untuk mengusir kutu biar nggak hinggap di beras yang kamu simpan. Tapi tetap ingat ya, selain dari beragam tips tersebut, kamu pun juga wajib memilih beras yang berkualitas terbaik.

Beras yang seperti ini bisa dilihat dari penampakannya. Biasanya beras yang bagus nggak gampang patah atau hancur ketika ditekan. Aromanya pun juga masih alami tanpa penambahan bahan-bahan pengawet atau kimia lainnya. Selain itu, beras berkualitas biasanya akan memiliki tekstur yang pulen ketika dimasak. Jadi, perhatikan beberapa aspek ini ya saat memilih beras yang terbaik. 

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading