Sukses

Health

Bahaya Memiliki Berat Badan Berlebih Bagi Ibu Hamil

Fimela.com, Jakarta Momen kehamilan menjadi momen yang sangat istimewa bagi setiap perempuan. Momen kehamilan juga menjadi momen yang sangat didambakan hampir setiap perempuan yang telah manikah. Namun Sahabat Fimela, mengenai kehamilan ini ada beberapa hal yang penting untuk diperhatikan. Salah satunya adalah berat badan saat hamil. 

Melansir dari laman parents.com, berat badan yang kurang dan berat badan berlebih saat hamil sangat berisiko bagi ibu maupun janin di kandungan. Para ahli mengungkapkan jika berat badan berlebih atau obesitas saat hamil memiliki risiko yang lebih besar. Berat badan berlebih atau obesitas sangat memungkinkan ibu hamil mengalami risiko lebih berat pada dirinya pun janin yang dikandungannya.

Risiko Preeklampsia Lebih Besar

Melansir dari laman liputan6.com, ibu hamil dengan berat badan berlebih atau tubuh gemuk sangat berisiko pada preeklampsia. Risiko ini ditandai dengan tekanan darah tinggi dan gangguan protein yang tinggi pada urine. 

Ketika ibu hamil mengalami preeklampsia, ini sangat memungkinkan janin di kandungan memiliki berat badan rendah. Ini juga memungkinkan janin lahir prematur dan berisiko stunting saat ia lahir nantinya.

Berapa Berat Badan Ideal untuk Ibu Hamil di Indonesia?

Pada umumnya, perempuan di Indonesia memiliki tinggi badan 150 hingga 160 cm. Dengan tinggi badan yang ada, para ahli mengungkapkan jika berat badan yang ideal untuk ibu hamil khususnya di Indonesia sebaiknya tak lebih dari 60 kg. Meski begitu, berat badan ibu hamil juga tak boleh terlalu rendah atau di bawah 40 kg karena ini memiliki risiko yang hampir sama dengan ibu hamil dengan berat badan berlebih. 

Ketika hamil, setiap ibu harus memperhatikan nutrisi yang masuk ke tubuhnya. Pastikan untuk mengonsumsi sayur, buah, ikan dan sumber vitamin lainnya secara cukup setiap harinya. Jangan lupa untuk mengonsumsi air putih cukup dan miliki istirahat cukup. Demi menjamin kesehatan ibu dan janin di kandungan selama hamil, periksakan kondisi kehamilan minimal 1 kali setiap bulan selama kehamilan. 

Semoga informasi ini bermanfaat. 

#WomenForWomen

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading