Sukses

Health

7 Cara Mengurangi Gula dengan Mengatur Makanan yang Lebih Sehat pada Liburan Akhir Tahun

Fimela.com, Jakarta Menjelang liburan akhir tahun, setelah sekian lama bekerja keras hampir setahun penuh, saatnya melepas penat dengan berlibur bersama teman, keluarga, serta pasangan.

Momen yang dinantikan untuk jalan-jalan atau berlibur adalah ketika memasuki libur akhir tahun, tidak terlepas dengan mengonsumsi makanan yang mengandung kalori tinggi dan mengandung banyak gula.

Senior Director, Worldwide Nutrition Education and Training Herbalife, Susan Bowerman mengatakan makanan ringan berkalori tinggi dapat berarti kalori berlebih dan juga dapat mempengaruhi tingkat energi Anda. Dosis gula dapat mempengaruhi gula darah melonjak tinggi, tetapi untuk turun dengan cepat dan efek gula naik turun ini sering kali menyebabkan keinginan lebih banyak gula.

“Jadi, pentingnya untuk mengatur kebiasaan sehat selama musim libur akhir tahun ini untuk membantu mengendalikan keinginan makan manis sebelum menjadi sulit dikendalikan sepanjang tahun,” katanya.

Berikut beberapa strategi yang dapat dilakukan untuk lebih baik menghadapi makanan pada liburan akhir tahun.

Puaskan Keinginan Manis

The Centers for Disease Control and Prevention merekomendasikan memilih buah segar atau sayuran daripada semangkuk permen. Seperti waktu di kantor, cobalah buah segar dengan yogurt yang mengandung tinggi protein, atau segenggam trail mix yang terbuat dari kacang dan buah kering.

Seperti buah berry juga merupakan pengganti gula yang baik, karena mereka manis, lezat, dan mudah dimakan. Mengisi perut dengan makanan bergizi ini sebelum menghadiri suatu acara juga dapat membantu menghindari konsumsi berlebihan seperti permen dan camilan - banyak di antaranya mengandung banyak gula, lemak, dan kalori yang dapat menyebabkan penambahan berat badan.

Makan dengan Penuh Perhatian

Bagi banyak dari kita, libur akhir tahun yang penuh stres di mana kita akan makan saat dalam perjalanan atau saat mencicipi hidangan di atas meja. Ingatlah untuk makan dengan lambat, dibutuhkan setidaknya 20 menit bagi otak untuk memberi tahu bahwa Anda sudah kenyang, setidaknya luangkan waktu untuk memikirkan apa yang dimakan.

Tanyakan pada diri sendiri, “Apakah saya lapar untuk permen ketiga ini atau apakah buah atau segelas air menjadi pilihan yang lebih baik?" Makan intuitif atau mendengarkan apa yang diinginkan dan dibutuhkan tubuhmu dapat membantu pilihan makanan apa yang terbaik waktu itu.

Hindari Gula

Bagi mereka yang memiliki keinginan makanan manis yang besar, mungkin lebih baik menyimpan permen di lemari, di luar pandangan, di luar pikiran. Juga dapat memberikan kepada tamumu sisa permen dan camilan liburan atau membekukannya untuk lain waktu.

Meluangkan Waktu untuk Berolahraga

Pagi hari dan sore hari adalah "waktu lengah" dalam sehari kita ketika mudah untuk menginginkan camilan tidak sehat untuk mendapatkan tambahan gula. Alih-alih meraih batang permen atau potongan labu yang tersisa, cobalah untuk mengalihkan perhatian Anda dengan pergi ke luar untuk udara segar yang menyegarkan dan sedikit kardio. Olahraga mengirimkan oksigen dan nutrisi ke jaringan tubuh dan membantu sistem kardiovaskular bekerja lebih efisien — dan, kemungkinan besar, Anda akan melupakan semua keinginan gula itu.

Tetap pada Rencana

Pertimbangkan pola harian yang biasa, dan kapan biasanya makan makanan ringan. Jika makanan ringan di pagi hari bukan bagian dari rutinitas harian, seharusnya tidak mencari permen pada pukul 10 pagi. Pastikan makanan dan camilan mengandung banyak protein yang dapat mengurangi rasa lapar, dan jangan biarkan diri menjadi dehidrasi.

Utamakan Tidur

Menghindari banyak pertemuan sosial dan tinggal lebih lama sering berarti mengurangi waktu tidur. Kehilangan tidur dapat membuat lebih sulit untuk mengatur gula darah, dan ketika kekurangan tidur, mungkin cenderung makan lebih banyak dan lebih suka makanan tinggi lemak dan tinggi gula. Upayakan setidaknya 7 jam setiap malam untuk melindungi diri dari makan secara tidak sadar.

Jangan Jadikan Ini Kebiasaan

Beberapa potongan kue atau makanan manis saat liburan pada satu atau dua pesta bukanlah akhir dunia, tetapi jangan biarkan itu menjadi kebiasaan. Mengonsumsi 100 kalori ekstra sehari di atas kebutuhan dapat berarti penambahan berat badan sepuluh pon selama setahun. Tetaplah berada dalam kendali dan dirimu akan memiliki musim liburan yang lebih bahagia dan sehat!

“Meskipun kelebihan makanan manis bisa menjadi tantangan bagi kebanyakan orang selama musim liburan, membekali diri dengan beberapa strategi pasti akan membantu Anda mempertahankan kendali dan mencegah berat badan. Selain itu, menerapkan strategi ini sepanjang tahun dapat mengarah pada hubungan yang lebih baik dengan gula dan kesehatan secara keseluruhan,” tutup Susan.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading