Sukses

Health

Apakah Opor Menyebabkan Asam Urat dan Kolesterol? Cek Faktanya

Fimela.com, Jakarta Opor adalah salah satu hidangan tradisional Indonesia yang populer, terutama saat perayaan Lebaran. Hidangan ini biasanya terbuat dari bahan-bahan seperti daging ayam, santan, dan berbagai rempah-rempah. Meskipun opor memiliki rasa yang lezat dan aromatik, banyak orang yang khawatir bahwa konsumsi yang berlebihan dapat menyebabkan peningkatan asam urat dan kolesterol dalam tubuh. Namun, apakah klaim tersebut memang benar?

Dalam opor, daging ayam adalah bahan utama yang digunakan, dan ayam diketahui memiliki kadar purin yang lebih rendah dibandingkan dengan daging merah dan produk laut. Oleh karena itu, opor seharusnya tidak mengandung kadar purin yang sangat tinggi yang dapat menyebabkan lonjakan asam urat. Selanjutnya, dalam hal kolesterol, meskipun santan mengandung lemak jenuh, penting untuk mengingat bahwa konsumsi lemak jenuh yang berlebihan secara umum dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh.

Oleh karena itu, bukan hanya opor yang perlu diperhatikan, tetapi juga pola makan secara keseluruhan, terutama jika sudah memiliki riwayat kolesterol tinggi. Untuk menghindari peningkatan asam urat dan kolesterol, tetaplah membatasi konsumsi opor dalam jumlah yang wajar. Pastikan mengonsumsi makanan yang seimbang dan kaya akan serat, seperti sayuran dan buah-buahan, yang dapat membantu mengurangi risiko peningkatan asam urat dan kolesterol. Berikut resep opor ayam yang tidak menyebabkan asam urat dan kolesterol:

Resep Opor Ayam Sehat untuk Menjaga Asam Urat dan Kolesterol

Bahan-bahan:

  • 500 gram daging ayam fillet tanpa lemak
  • 200 ml santan kental rendah lemak
  • 2 batang serai, memarkan
  • 4 lembar daun jeruk, sobek-sobek
  • 2 cm lengkuas, memarkan
  • 4 siung bawang putih, iris tipis
  • 4 siung bawang merah, iris tipis
  • 1 sendok makan minyak kelapa atau minyak sayur
  • Garam secukupnya
  • Merica secukupnya

Langkah-langkah:

  1. Panaskan minyak kelapa atau minyak sayur dalam panci.
  2. Tumis bawang putih dan bawang merah hingga harum dan matang.
  3. Masukkan serai, daun jeruk, dan lengkuas. Tumis lagi hingga harum.
  4. Tambahkan daging ayam fillet yang sudah dipotong sesuai selera. Aduk hingga ayam berubah warna.
  5. Tuangkan santan kental rendah lemak. Aduk rata.
  6. Tambahkan garam dan merica sesuai selera.
  7. Masak opor ayam dengan api kecil hingga ayam empuk dan bumbu meresap, sekitar 20-30 menit.
  8. Sajikan opor ayam sehat dengan nasi putih hangat atau lontong.

Tips Membuat Opor Ayam Rendah Asam Urat dan Kolesterol

Dalam resep ini, menggunakan daging ayam fillet tanpa lemak dapat membantu mengurangi kadar kolesterol dalam opor ayam. Santan kental rendah lemak juga menjadi pilihan yang baik untuk mengurangi lemak jenuh dalam hidangan ini. Selain itu, penggunaan minyak kelapa atau minyak sayur sebagai pengganti minyak goreng dapat membantu menghindari peningkatan kolesterol.

Selain memilih bahan-bahan yang lebih sehat, cara memasak opor ayam juga berperan penting. Memasak dengan api kecil dan waktu yang cukup lama akan membuat daging ayam empuk dan bumbu meresap dengan baik. Hal ini juga dapat membantu mengurangi lemak jenuh dan menyeimbangkan rasa hidangan.

Selalu ingat bahwa kebersihan dan kesehatan adalah faktor penting dalam memasak. Pastikan daging ayam telah dicuci bersih sebelum dimasak, dan jangan lupa untuk membuang lemak yang terlihat pada daging. Selain itu, mengonsumsi opor ayam dalam porsi yang seimbang dan tidak berlebihan juga sangat penting untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan.

Selamat mencoba resep opor ayam yang lebih sehat ini. Nikmati hidangan lezat ini tanpa perlu khawatir tentang peningkatan asam urat dan kolesterol. Tetaplah menjaga pola makan sehat dan seimbang untuk menjaga kesehatan tubuh secara optimal.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading