Sukses

Food

5 Resep Bumbu Dasar Serba Putih, Sekali Buat Bisa untuk Beragam Masakan Indonesia

Fimela.com, Jakarta - Bumbu dasar putih adalah salah satu elemen kunci dalam masakan Indonesia, yang terkenal karena kemampuannya memberikan warna putih pada hidangan serta rasa gurih yang unik. Adanya bumbu dasar siap pakai sangat memudahkan ibu rumah tangga dan penggemar kuliner untuk menyajikan makanan yang nikmat tanpa harus repot menyiapkan bumbu dari awal setiap kali memasak. Dengan mempersiapkan bumbu dasar putih dalam jumlah yang cukup, Anda dapat menghemat waktu dan tenaga saat berada di dapur.

Dalam artikel ini, kami akan membahas lima variasi resep bumbu dasar putih yang multifungsi, mulai dari resep klasik hingga yang ditambahkan dengan rempah-rempah lainnya. Setiap resep dilengkapi dengan petunjuk pembuatan yang mudah serta ide-ide untuk kreasi masakan. Anda akan menemukan bagaimana satu jenis bumbu ini dapat digunakan untuk berbagai jenis hidangan seperti opor, pepes ayam, sayur santan, semur, sop, dan tumisan yang cepat.

Menjaga persediaan bumbu dasar putih di dalam lemari es adalah langkah cerdas untuk mempercepat proses memasak sehari-hari. Selain itu, bumbu ini juga berperan penting dalam menjaga konsistensi rasa dari masakan yang Anda sajikan. Mengutip dari berbagai sumber, Jumat (12/12), mari kita simak informasi lebih lanjut mengenai hal ini.

1. Bumbu Dasar Putih Serbaguna (Klasik)

Bumbu dasar putih klasik merupakan campuran yang paling sering digunakan dan menjadi fondasi bagi banyak masakan tradisional Indonesia. Kombinasi dari bawang merah, bawang putih, kemiri, dan merica menghasilkan cita rasa gurih yang mendalam serta aroma yang khas. Bumbu ini sangat fleksibel dan dapat digunakan dalam berbagai hidangan yang memerlukan bumbu dasar yang sederhana namun kaya rasa.

Penting untuk menumis bumbu hingga harum dan matang, karena proses ini membantu menghilangkan aroma langu dan memperpanjang masa simpan bumbu tersebut. Setelah bumbu dingin, simpanlah dalam wadah tertutup rapat di dalam kulkas. Hal ini akan menjaga kesegaran bumbu dan memudahkan Anda untuk menggunakannya kapan saja.

Bahan:

  • Bawang merah
  • Bawang putih
  • Kemiri
  • Merica
  • Minyak goreng (untuk menumis) 

Cara Membuat:

  1. Haluskan semua bahan (bawang merah, bawang putih, kemiri, dan merica) hingga benar-benar halus menggunakan blender atau ulekan.
  2. Panaskan minyak goreng, lalu tumis bumbu halus sambil diaduk hingga harum dan matang. Proses ini penting untuk menghilangkan aroma langu dan membuat bumbu lebih tahan lama.
  3. Setelah matang, angkat dan dinginkan bumbu.
  4. Masukkan bumbu yang sudah dingin ke dalam wadah tertutup rapat dan simpan dalam kulkas agar bumbu putih bertahan lama.

Setelah bumbu matang, angkat dan biarkan hingga dingin sebelum disimpan. Bumbu dasar putih yang serbaguna ini bisa dikreasikan menjadi berbagai hidangan yang lezat. Misalnya, untuk opor, Anda bisa menambahkan rempah-rempah seperti jintan, ketumbar, kapulaga, lengkuas, daun salam, dan daun jeruk, lalu masak bersama santan dan ayam. Sementara itu, pada pepes ayam, bumbu ini sebaiknya ditumis terlebih dahulu sebelum dicampurkan dengan bahan utama agar tidak menimbulkan bau langu.

Selain itu, untuk hidangan sayur santan seperti lodeh atau lontong sayur, bumbu dasar putih berperan sebagai karakter rasa dan aroma utama, seringkali ditambahkan dengan lengkuas, daun salam, atau serai. Bumbu ini juga sering digunakan dalam nasi goreng serta berbagai tumisan sayur, tahu, atau tempe untuk mempercepat proses memasak.

2. Bumbu Dasar Putih Lengkap dengan Ketumbar (untuk Opor & Pepes)

Variasi dari bumbu dasar putih ini ditingkatkan dengan tambahan ketumbar, yang menambah kompleksitas rasa serta memperkuat aroma. Proses sangrai yang dilakukan pada kemiri dan ketumbar sebelum dihaluskan sangat penting untuk mengeluarkan aroma terbaiknya dan menghindari rasa yang tidak sedap. Bumbu ini sangat cocok digunakan dalam hidangan yang membutuhkan kekayaan rempah, seperti opor dan pepes.

Selain itu, menambahkan rempah daun seperti daun salam, daun jeruk, dan serai saat menumis juga akan semakin memperkaya aroma dari bumbu tersebut. Setelah bumbu matang dan dingin, Anda dapat menyimpannya dalam wadah bersih di lemari es untuk penggunaan jangka panjang. Dengan cara ini, Anda akan lebih mudah menyiapkan hidangan berempah kapan saja.

Bahan:

  • 100 gram kemiri, sangrai
  • 25 gram ketumbar, sangrai
  • 250 gram bawang merah
  • 100 gram bawang putih
  • 2 sendok teh garam
  • 2 sendok teh merica butiran
  • 100 ml minyak goreng
  • Rempah daun (daun salam, daun jeruk, batang serai, jahe, lengkuas) 

Cara Membuat:

  1. Sangrai kemiri dan ketumbar hingga harum, lalu sisihkan.
  2. Siapkan blender, masukkan kemiri sangrai, ketumbar sangrai, bawang merah, bawang putih, garam, merica butiran, dan sedikit air (jika diperlukan untuk menghaluskan). Haluskan semua bahan hingga benar-benar halus.
  3. Masak bumbu halus dalam wajan tanpa minyak hingga mengering untuk menghilangkan kadar air.
  4. Masukkan minyak goreng, serta rempah daun seperti daun salam, daun jeruk, batang serai, jahe, dan lengkuas. Tumis bumbu hingga harum dan matang sempurna.
  5. Angkat dan biarkan bumbu dingin sebelum disimpan dalam wadah bersih di lemari es.

Bumbu dasar putih yang diperkaya dengan ketumbar ini merupakan racikan yang sempurna untuk opor ayam putih, yang tidak menggunakan kunyit sebagai pewarna. Bumbu halus ini ditumis hingga mengeluarkan aroma yang harum, kemudian ditambahkan daun salam, serai, dan sedikit penyedap rasa. Setelah itu, masukkan ayam dan masak hingga layu. Tambahkan santan encer, dan setelah mulai surut, masukkan santan kental, lalu masak hingga ayam menjadi empuk. Untuk membuat pepes ayam, bumbu ini dapat dicampurkan dengan ayam yang sudah dimarinasi, daun salam, lengkuas iris, serai iris, cabai rawit utuh, dan kemangi, kemudian dibungkus dengan daun pisang dan dikukus. Bumbu ini juga sangat direkomendasikan untuk sop kambing, memberikan aroma dan rasa yang kuat.

3. Bumbu Dasar Putih dengan Jahe dan Daun Aromatik (untuk Semur & Sop)

Bumbu dasar putih yang khas ini ditandai dengan penambahan jahe ke dalam campuran bumbu halus, serta penggunaan daun salam dan daun jeruk yang berfungsi sebagai sumber aroma utama. Jahe memberikan nuansa rasa hangat dan aroma segar yang unik, sangat ideal untuk hidangan berkuah yang memerlukan kesegaran dan kedalaman rasa. Dengan demikian, bumbu ini menjadi pilihan yang tepat untuk masakan seperti semur dan sop.

Proses penghalusan bumbu bersama minyak goreng sangat penting untuk memastikan semua bahan tercampur dengan baik dan siap untuk ditumis. Memasak bumbu dengan api kecil hingga mengeluarkan aroma yang harum, serta mengubah warnanya menjadi pucat dan matang, adalah langkah kunci untuk mendapatkan aroma terbaik dan meningkatkan daya simpan bumbu tersebut. Setelah bumbu dingin, ia siap disimpan dalam wadah untuk digunakan dalam berbagai masakan sehari-hari.

Bahan:

  • 15 siung bawang merah
  • 7 siung bawang putih
  • 1 ruas jari jahe
  • 3 butir kemiri
  • 1 sendok teh lada bubuk
  • 2 lembar daun salam
  • 1 lembar daun jeruk
  • 200 ml minyak goreng

Cara Membuat:

1. Persiapkan semua bahan dan cuci bersih bumbu seperti bawang merah, bawang putih, jahe, dan kemiri.

2. Campurkan bawang merah, bawang putih, jahe, kemiri, lada bubuk, dan minyak goreng. Haluskan dengan blender hingga benar-benar halus.

3. Siapkan teflon bersih, tuang bumbu halus ke dalamnya. Tambahkan daun salam dan daun jeruk ke dalam bumbu.

4. Masak bumbu dengan api kecil hingga aromanya wangi, warnanya berubah pucat, dan matang.

5. Angkat dan biarkan bumbu hingga dingin sebelum disimpan di stoples dan digunakan sebagai bumbu masakan sehari-hari.

Bumbu dasar putih yang dicampur dengan jahe dan daun aromatik sangat mendominasi masakan semur yang berbahan daging, unggas, telur, serta tahu dan tempe. Ketika sudah ditumis, bumbu ini dapat dijadikan dasar untuk semur dengan tambahan kecap manis. Untuk sop, bumbu dasar putih yang telah ditumis bisa dimasukkan ke dalam kuah kaldu setelah bahan utama dimasak terpisah hingga empuk. Bumbu ini juga sangat serbaguna untuk sayur bersantan, dengan tambahan lengkuas dan serai untuk memperkaya rasa dan aroma hidangan.

4. Bumbu Dasar Putih Minimalis (untuk Tumisan Cepat & Nasi Goreng)

Bumbu dasar putih yang sederhana ini sangat mudah dibuat, dengan fokus utama pada penggunaan bawang merah dan bawang putih. Tanpa tambahan kemiri atau rempah-rempah yang rumit, bumbu ini sangat cocok untuk masakan yang memerlukan dasar gurih yang cepat dan tidak berlebihan dengan bumbu. Keunggulan dari bumbu ini terletak pada kemudahan dan kecepatan dalam pengolahannya, sehingga sangat ideal untuk hidangan sehari-hari.

Proses penghalusan bawang merah dan bawang putih bersamaan dengan minyak goreng akan menghasilkan tekstur bumbu yang halus dan siap untuk ditumis. Penumisan bumbu hingga mengeluarkan aroma harum dan matang adalah langkah penting untuk mendapatkan rasa yang optimal dan menjaga keawetan bumbu. Setelah bumbu dingin, Anda bisa menyimpannya dalam wadah kedap udara di dalam kulkas, sehingga siap digunakan kapan saja.

Bahan:

  • 250 gram bawang putih
  • 250 gram bawang merah
  • 225-250 ml minyak goreng
  • Opsional: 1 sendok makan lada/merica bubuk

Cara Membuat:

1. Potong-potong bawang putih dan bawang merah agar lebih mudah dihaluskan.

2. Haluskan kedua bahan bersama minyak goreng menggunakan blender hingga benar-benar halus. Tambahkan lada/merica bubuk jika diinginkan.

3. Tumis bumbu halus hingga mengeluarkan aroma harum dan matang, pastikan tidak ada bau langu yang tersisa.

4. Angkat dan dinginkan bumbu, lalu simpan dalam wadah kedap udara di kulkas.

Bumbu dasar putih minimalis ini adalah rahasia kelezatan nasi goreng gerobak yang banyak disukai. Bumbu ini bisa langsung ditumis dan dicampurkan dengan nasi, telur, ayam, bakso, dan sayuran untuk menciptakan nasi goreng yang lezat dan gurih. Selain itu, bumbu ini sangat pas untuk berbagai tumisan sayur, memberikan rasa gurih tanpa mengalahkan cita rasa alami dari sayuran itu sendiri. Bumbu dasar putih minimalis juga dapat dijadikan sebagai dasar untuk mie goreng, sehingga menjadikannya pilihan yang praktis untuk hidangan cepat saji. Dengan cara ini, Anda tidak hanya mendapatkan rasa yang enak, tetapi juga kemudahan dalam memasak.

5. Bumbu Dasar Putih Serbaguna dengan Susu / Santan

Bumbu Dasar Putih Serbaguna dengan Susu atau Santan adalah bumbu praktis yang bisa digunakan untuk berbagai masakan berkuah santan, seperti opor ayam, sayur santan, atau pepes ayam. Bumbu ini memberikan rasa gurih, creamy, dan aroma harum yang khas, sekaligus menghemat waktu memasak.

Bahan-bahan:

  • Bawang putih
  • Bawang merah
  • Kemiri
  • Jahe
  • Santan kental atau susu
  • Garam secukupnya

Cara Membuat & Menggunakan:

  1. Haluskan bawang putih, bawang merah, kemiri, dan jahe hingga lembut.
  2. Tumis bumbu halus dengan sedikit minyak sampai harum.
  3. Tambahkan santan atau susu sesuai kebutuhan masakan.
  4. Masak bersama bahan utama hingga matang dan bumbu meresap.

Tips praktis menggunakan bumbu dasar putih serbaguna dengan susu atau santan bisa membuat memasak lebih mudah dan efisien. Bumbu halus sebaiknya disimpan dalam wadah kedap udara di kulkas, sehingga bisa digunakan selama beberapa hari tanpa kehilangan aroma dan rasanya. Untuk penggunaan lebih lama, bumbu juga bisa dibekukan dalam cetakan es batu dan disimpan dalam kantong plastik kedap udara; saat memasak, tinggal ambil sesuai kebutuhan, praktis dan hemat waktu.

Penggunaan bumbu ini membuat masakan berkuah santan seperti opor ayam, sayur santan, atau pepes ayam menjadi lebih gurih, creamy, dan aromatik, tanpa perlu menambahkan banyak bumbu lain. Dengan cara ini, bumbu serba putih ini sangat cocok bagi ibu rumah tangga yang menginginkan masakan cepat, praktis, namun tetap lezat dan bergizi.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading