Langkah Sederhana yang Dapat Dilakukan untuk Memperkuat Tulang di Usia 40-an

Rutin berolahraga terbukti membantu memperlambat penurunan massa tulang yang sering terjadi seiring bertambahnya usia. Latihan beban, lari, atau olahraga intensitas tinggi lainnya mendorong tulang untuk beradaptasi dan menjadi lebih padat. Bahkan kombinasi olahraga aerobik seperti jogging dengan latihan kekuatan diketahui paling efektif dalam menjaga kesehatan tulang.

Meski berjalan kaki baik untuk kesehatan secara umum, aktivitas ini saja tidak cukup untuk meningkatkan massa tulang. Jadi, menggabungkan latihan kardio dengan latihan kekuatan bisa menjadi pilihan terbaik bagi sahabat Fimela yang ingin menjaga tulang tetap kuat.

Tulang memerlukan beragam nutrisi agar tetap padat dan kuat. Kalsium, vitamin D3, vitamin K2, magnesium, fosfor, dan protein merupakan kunci utama dalam proses pembentukan serta peremajaan tulang.

• Kalsium berperan dalam memberi struktur dan kekuatan pada tulang.
• Vitamin D3 membantu tubuh menyerap kalsium, sementara vitamin K2 memastikan kalsium tersimpan di tulang, bukan di pembuluh darah.
• Magnesium dan fosfor membantu menjaga kepadatan serta struktur tulang.
• Protein, terutama kolagen, menjadi kerangka utama tempat mineral tulang menempel, sehingga konsumsi protein yang cukup penting untuk mempertahankan kekuatan tulang.

Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi alkohol berlebihan dapat menurunkan kepadatan tulang dan mengganggu penyerapan vitamin serta mineral penting. Sebaliknya, konsumsi alkohol dalam jumlah sedang, sekitar satu gelas per hari, tidak menunjukkan dampak negatif terhadap kesehatan tulang.

Kombinasi antara pola makan bergizi, olahraga teratur, konsumsi protein yang memadai, serta membatasi alkohol dapat membantu menjaga tulang tetap kuat di usia 40-an dan seterusnya. Dengan langkah-langkah sederhana ini, sahabat Fimela dapat menikmati gaya hidup aktif dan sehat dalam jangka panjang. Selamat mencoba!