Sukses

Lifestyle

4 Bahaya Kesehatan yang Harus Dihadapi Jika Punya Perut Buncit

Fimela.com, Jakarta Selama ini orang mungkin tidak sadar ia telah membahayakan dirinya sendiri dengan memiliki tumpukan lemak di perut atau sering disebut perut buncit. Penumpukan lemak di perut selalu tak baik ditelaah dalam berbagai penelitian ilmiah. Ada banyak bahaya kesehatan yang mengincra jika memiliki perut buncit. Ini dia beberapa di antaranya.

1. Diabetes

Sebuah penelitian yang dilakukan di University of Oxford menemukan bahwa gen tertentu (KLF14) yang berhubungan dengan lemak perut yang menumpuk dapat meningkatkan risiko mengalami diabetes tipe 2. Meskipun kamu memiliki tubuh kurus, tapi jika memiliki perut buncit karena timbunan lemak, risikonya tetap sama.

2. Penyakit jantung dan metabolisme

Banyak orang mungkin tak paham seperti apa penyakit metabolisme, namun penyakit macam ini adalah pemicu berbagai penyakit berbahaya mulai dari penyakit tekanan darah tinggi, jantung, stroke, hingga diabetes, seperti dilansir dari Mayo Clinic. Umumnya disebabkan oleh penumpukan lemak di pinggang dan gula darah yang tinggi.

3. Kanker

Orang dengan perut buncit juga berisiko tinggi mengalami penyakit kanker. Penelitian yang dilakukan di Michigan State University menemukan bahwa protein tertentu yang dilepaskan dari lemak tubuh bisa mengubah sel non-kanker menjadi kanker Karena lemak ini bersifat toxic sehingga level protein fibroblast menjadi tinggi dan memicu sel normal menjadi abnormal.

4. Demensia

Usia tidak selalu menjadi patokan seseorang bisa mengalami demensia. Orang yang mengalami kegemukan, terutama penumpukan lemak di perut juga bisa mengalami penuaan dini pada otak. Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal kesehatan Neurology membuktikan bahwa perut buncit meningkatkan risiko demensia hingga tiga kali lipat.

Satu-satunya cara agar bisa mengembalikan kesehatan tubuh adalah dengan menghilangkan perut buncit karena lemak, menjaga pola makan dan olahraga. Jadi, jangan biarkan perut menimbun lemak ya jika tak ingin mengalami penyakit di atas.

#ChangeMaker with FIMELA

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading