Berkunjung ke 3 Masjid Unik di Bandung

Fimela.com, Jakarta Sebagai negara yang didominasi penduduk muslim, keberadaan masjid tentu tidak asing di Indonesia. Bertambahnya jumlah penduduk, juga meningkatnya kondisi perekonomian masyarakat, membuat keberadaan masjid semakin menjamur, tak terkecuali di Bandung. 'Kota lindung gunung' ini pun jadi rumah bagi sederet masjid unik. Selain berwisata religi, kamu juga bisa mengagumi desain arsitektur yang melandasi tempat ibadah tersebut.

Masjid Raya Bandung. Selalu jadi incaran utama para warga dan turis luar kota yang ingin menikmati keindahan Bandung. Masjid yang sudah berdiri sejak tahun 1810 ini sudah mengalami pemugaran setidaknya 8 kali. Pesona yang mencolok dari masjid ini ialah konsep bangunan bergaya Arab yang diapit oleh menara kembar setinggi 81 meter. Masjid yang dapat menampung hingga 14.000 jamaah ini semakin ramai dikunjungi setiap harinya setelah walikota Bandung merias alun-alun kota yang masih terletak satu kompleks dengan rumput sintetis.

A photo posted by Zulyo Kumara Pratama Putra (@zulyokumarapratama) on Aug 23, 2015 at 4:39am PDT

Masjid Lautze & Masjid Rong He. Bangunan ini jadi bukti bahwa penyebar Islam di tanah Bandung tak hanya berasal dari keturunan Arab, namun juga Tiongkok. Oleh sebab itu, nuansa budaya Tionghoa yang didominasi oleh warna merah pun sangat terpancar dari kedua masjid ini. Bahkan, bila dilihat secara sekilas, kamu mungkin akan menduganya sebagai kelenteng.

A photo posted by BANDUNG TRIP INDONESIA (@bandungtrip) on Jan 24, 2016 at 2:57am PST

Masjid Al Irsyad. Lebih dikenal sebagai masjid kubus, bangunan ini terletak di jalan Baru Parahyangan. Masjid tak bertiang ini didominasi oleh warna abu-abu dan berdiri di atas susunan batu bata berbentuk kubus yang menyerupai Kakbah. Celah dinding yang tersemat di antara susunan bata di masjid ini berfungsi sebagai saluran udara sekaligus membentuk tulisan kaligrafi. Masjid di Bandung yang sanggup menampung 1.500 jamaah ini pun memiliki penerangan berupa 99 buah lampu yang melambangkan sifat Allah. (M. Sufyan)