Sukses

Lifestyle

Haru, Lelaki Berusia 109 Tahun Merajut Sweater untuk Penguin

Fimela.com, Jakarta Disebut sebagai lelaki paling tua di Australia tak membuat gerak tubuh Alfie Date kian melemah. Sebagaimana dimuat 9Stories, lelaki berusia 109 tahun itu berhasil menyelesaikan 'misi' merajut sweater hanya dalam waktu 12 jam setelah kedatangannya di salah satu rumah pensiun di kawasan pulau Phillip.

Daily Mail memuat, Alfie mulai diajari merajut di tahun 1932 oleh sang adik ipar untuk diberikan pada ponakannya yang baru saja lahir. Hingga kini, kemampuan itu masih dikuasi Alfie dengan baik. Terbukti dengan 'lahirnya' pakaian-pakaian mini yang digunakan untuk menghindari kulit penguin jadi kering akibat tumpahan minyak.

Alfie Date, lansia yang merajut sweater untuk penguin. (Penguin Foundation)

Bersama dengan beberapa sukarelawan lain, Alfie membuat sweater mini pada Maret akhir tahun lalu. "Aku berpikir akan berada di sini (pulau Phillip) sekitar 12 jam. Kedua perawat mengatakan kalau mereka percaya aku bisa melakukannya (membuat sweater)," ujar Alfie, seperti diwartakan Daily Mail.

Huffington Post melaporkan, penguin kecil hanya bisa ditemukan di Selandia Baru dan selatan Australia, di mana terdapat 32.000 ekor hidup di pulau Phillip. Terlepas dari usia yang sudah lebih dari seabad, Alfie selalu memastikan rajutan miliknya dalam keadaan sempurna.

"Aku suka membuatnya tanpa kesalahan dan aku tak membiarkan diriku melakukan itu," tuturnya, sebagaimana dimuat Huffington Post. Di usia yang tak lagi muda, Alfie masih bisa mendedikasikan waktunya untuk makhluk lain, bahkan peduli pada keberangsungan hidup penguin.

Ilustrasi penguin mengenakan sweater. (REX)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading