Sukses

Lifestyle

Miris, Ini 7 Kisah Penyiksaan Dalam Sekolah Paling Tragis Sedunia

Kita semua tahu bahwa penggencetan atau penyiksaan terhadap murid kerap terjadi di berbagai sekolah. Dan tak jarang pula akibat hal ini, kasus bunuh diri dan kematian pun menjadi marak dan berkembang. Dan bahkan sekalipun banyak duta anti bully di sekolah, tetap saja hal ini tak dapat dihilangkan dari tradisi yang sudah terjadi sejak dahulu kala di banyak sekolah.

Sepertihalnya beberapa kisah yang sangat memilukan ini yang diberitakan oleh kapanlagi.com sebelumnya. Yah, penyiksaan yang terjadi berikut ini sempat menjadi tajuk utama di seluruh dunia pada masanya. Lantas seperti apa sih kisahnya?

(vem/oem)

Menembak Diri di Sekolah

Aksi penyiksaan mengerikan kali ini terjadi pada sebuah sekolah menengah di Oklahoma. Seorang bocah tiba-tiba saja memasuki sebuah ruangan penuh dengan murid dan guru sembari mengenakan topeng Two-Face, seorang penjahat dalam film Batman. Pria remaja yang diketahui berusia 14 tahun itupun lantas menembakkan sebuah pistol asli tepat di bagian kepalanya.

Hal mencengangkan itupun sontak membuat para penghuni sekolah merasa terkejut. Dan setelah diselidiki lebih jauh, pria itu malang itu memutuskan untuk bunuh diri akibat selalu menjadi penggencetan di sekolahnya. Ia nampak sudah tak sanggup lagi atas perlakuan para teman yang kerap menindas dirinya dari segi mental maupun fisik.

Di Bully Akibat Cantik

Percayakah Anda bahwa kecantikan seorang wanita juga mampu menjadi hal tak baik bagi dirinya. Yah, hal ini dialami langsung oleh seorang gadis remaja bernama Jade Stringer. Jade merupakan gadis berusia 14 tahun yang memiliki kecantikan luar biasa dan nampaknya membuat banyak pihak merasa iri padanya.

Salah seorang sahabat Jade mengatakan bahwa gadis malang itu kerap menerima perlakuan buruk dari teman-teman wanitanya akibat banyak pria yang suka padanya. Hal ini lantas membuat Jade merasa terancam setiap saat akan pergi ke sekolah. Alhasil, gadis cantik nan jelita inipun memutuskan untuk mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di dalam kamarnya. Tragis!

Guru Membully Murid

Yang namanya guru tentu merupakan sosok tauladan yang harus menjadi contoh bagi muridnya. Bahkan guru juga merupakan seseorang yang dapat membuat para murid merasa terlindungi dan aman. Namun tentu berbeda dengan apa yang dilakukan salah seorang guru ini.

Namanya adalah John Rosi, ia merupakan seorang guru olahraga di sekolah menengah Gig Harbor. Entah apa yang mendasarinya, Rosi diduga melakukan penyiksaan kepada seorang remaja berusia 13 tahun yang juga merupakan salah seorang muridnya. Dan yang lebih parah, hal ini lantas membuat sang murid hampir saja mencoba untuk bunuh diri lantaran tak kuasa lagi menghadapi cobaan ini.

Meninggal Akibat Minum Air

Kasus penganiayaan dalam acara Ospek memang kerap menjadikan banyak pihak merasa sangat dirugikan. Yah, karena di ajang inilah banyak para mahasiswa yang kerap merasa senioritas tinggi dan membuat mereka lantas melakukan pembullyan. Dan hal itu menimpa salah seorang calon mahasiswa bernama Walter Dean Jennings.

Saat itu Walter diwajibkan untuk meminum air putih terus menerus sebagai sebuah hukuman. Namun ternyata, hal berlebihan inilah yang membuat Water lantas tak berhenti mengeluarkan isi perutnya. Dan benar saja, Walter pun akhirnya meninggal akibat terjadi pembengkakan pada otak kepalanya.

Diperkosa Massal

Pada tahun 2003, sebuah hal yang tragis dan miris menjadi perbincangan di negri Sakura. Yah, sebuah kampus yang sangat bergengsi lantas menjadi sorotan media dan publik akibat diketahui adanya penggencetan terhadap seorang mahasiswi.

Beberapa mahasiswa yang duduk di bangku perkuliahan di Tokyo itu pun harus menjadi tersangka utama. Pasalnya, mereka kerap melakukan pemerkosaan kepada seorang mahasisiwi sekaligus kekerasan. Dan akibat memutuskan untuk merekam kejadian ini, video pun tersebar dan membuat hal keji tersebut lantas terungkap.

Kasus STPDN

Di Indonesia, tindak kekerasan yang terjadi dalam bangku sekolah juga kerap terjadi. Dan satu yang paling mencolok dan sangat meresahkan warga Indonesia adalah kisah memilukan di tahun 2007terhadap seorang pria bernama Cliff Muntu.

Kisah ini terjadi pada saat Ospek yang dilakukan oleh sebuah perguruan tinggi bernama STPDN. Cliff dinyatakan meninggal akibat beberapa organ tubuhnya mengalami pendarahan yang disebabkan oleh benda tumpul. Dan benar saja, sehari setelah kematian Cliff, terungkaplah bahwa penyebab semua ini adalah kekerasan yang dilakukan oleh para senior terhadap dirinya.

Kasus Kematian Mahasiswa ITN

Dan, kisah tragis yang satu ini merupakan kisah yang baru-baru ini terjadi di Indonesia. Tepatnya di kota Malang, seorang mahasiswa bernama Fikri Dolasmantya Surya meninggal saat dirinya akan menjadi mahasiswa resmi dari perguruan tinggi ITN.

Fikri meninggal saat menjalani kegiatan Ospek pada 12 Oktober dengan kondisi yang mencurigakan. Yah, ternyata setelah ditelusuri lebih jauh, terdapat bengkak pada beberapa tubuh Fikri terutama bagian mata. Dan dari sinilah, terungkap bahwa Fikri merupakan korban penggencetan yang dilakukan oleh para seniornya.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading