Sering Kalap Shopping Akhir Tahun? Tahan Dirimu Dengan Cara Ini

Akhir tahun artinya pesta diskon habis-habisan. Wanita mana yang tak tergoda dengan potongan harga yang sampai menyentuh 80 persen bahkan lebih? Baju yang selama ini kamu idam-idamkan akhirnya terjangkau juga dengan harga murah-meriah yang tak kamu sangka sebelumnya. Surga dunia.. banget.  Tapi jeleknya, seringkali wanita jadi lupa diri! Karena saking murahnya, kamu sampai menghabiskan dana di luar anggaran dan ujung-ujungnya pemborosan bahkan berutang. HELP!

Well, Sari Insaniwati, Financial Planner dari Mitra Rencana Edukasi, memberi masukan yang bisa kamu gunakan.

Dikatakan Sari, agar para wanita cermat mengenai diskon, apakah besaran diskon sesuai dengan yang dituliskan? Diskon 70% tidak sama dengan diskon 50% + 20%. Untuk yang terakhir, diskon tambahan dihitung dari nilai diskon sebelumnya, sehingga secara total sebenarnya diskon yang diberikan adalah 60%.

Tidak ada salahnya memanfaatkan moment sale akhir tahun untuk berbelanja, selama tidak mengganggu keuangan kita nantinya. Berikut beberapa hal yang harus dicermati saat pesta diskon ada di mana-mana agar kamu tidak menyesal dan kehabisan uang di awal tahun. Nggak mau kan beli barang banyak lalu ngutang di Tahun Baru?

Yuk simak tips ini:

Siapkan anggaran/dana untuk belanja

Tetapkan berapa dana yang bisa digunakan dan jangan mengeluarkan uang lebih dari anggaran tersebut. Karena Sale Akhir Tahun itu sudah pasti waktunya, sehingga kita dapat mempersiapkannya jauh-jauh hari.

"Ladies dapat menyisihkan dana setiap bulannya dan dimasukkan dalam tabungan anggaran belanja akhir tahun. Tidak perlu membeli instrumen investasi, toh akan digunakan dalam jangka waktu pendek (kurang dari 1 tahun)," kata Sari dalam korespondensinya dengan vemale.com.



Lalu berapa besarnya dana yang disisihkan untuk belanja ini? Tergantung rencana kamu berapa dana yang ingin dianggarkan. Meskipun demikian, sebaiknya besarnya berkisar antara 5-10 % pendapatan bulanan. Untuk karyawan yang mendapat Bonus Akhir Tahun bisa juga memanfaatkan dana tersebut.

"Tapi sebaiknya jangan dihabiskan semua ya, sisihkan sebagian untuk keperluan masa depan dalam bentuk tabungan dan investasi," lanjut Sari.

Bijak berbelanja

Sebelum mulai berbelanja, pastikan apakah barang tersebut kita perlukan? Cermati apakah barang yang ditawarkan benar-benar didiskon? Tidak ada salahnya sebelumnya kita cek harganya di tempat lainnya. Sudah bukan rahasia bahwa merchant memberikan diskon hanya untuk barang tertentu (biasanya untuk stock lama atau ada cacat) atau untuk sejumlah pembelanjaan tertentu.

"Jangan paksakan untuk membeli hanya karena harganya murah, jika setelah kita coba ternyata kurang nyaman / tidak cocok. Alhasil nantinya barang tersebut hanya akan diletakkan di lemari," ujar Sari yang merupakan penasihat keuangan untuk karyawan di Jakarta.

Diskon untuk jumlah pembelian tertentu menyebabkan kita membeli produk yang tidak terlalu kita perlukan, atau bisa jadi melebihi anggaran yang telah kita tentukan. Pada akhirnya hal tersebut akan menjadi pemborosan dan pembengkakan anggaran belanja.

Ada beberapa merchant yang rutin melakukan sale akhir tahun. Kita bisa menunda membeli produk yang kita incar dan baru membelinya saat ada sale. Hanya saja risikonya produk yang kita inginkan sudah habis

Belanja dengan uang tunai

Hal ini untuk mempermudah kita untuk mengontrol pengeluaran. Apalagi jika kita termasuk orang yang suka lupa diri kalau sudah belanja. "Boleh juga menggunakan Kartu Debit karena langsung memotong uang di tabungan, tentunya sebelumnya sudah membatasi jumlahnya sesuai dana yang dianggarkan," kata ibu dua anak itu.

Penggunaan kartu kredit

Bagi kamu yang mampu mengontrol pengeluaran, tidak dilarang untuk memanfaatkan penawaran dari kartu kredit. Apalagi biasanya pihak pusat perbelanjaan/mal bekerja sama dengan bank-bank penyedia layanan Kartu Kredit untuk memberikan promo seperti diskon tambahan, cicilan 0%, tambahan poin.

Dengan kartu kredit kita bisa membeli dengan harga yang lebih murah atau kita bisa membeli barang yang cukup mahal dengan lebih ringan karena bisa dicicil pembayarannya. "Yang perlu diingat adalah tetap membatasi pembelanjaan sesuai dengan anggaran dan kemampuan kita membayar nantinya. Jika kita menggunakan cicilan, maka setiap bulan pastikan kita membayar penuh tagihan kartu kredit, agar tidak terjadi tambahan biaya," tambah Sari.

Merupakan hal yang manusiawi bagi kita para wanita untuk tergoda berbelanja saat Sale Tahun Baru. Sekali-kali kita memanjakan diri dengan membeli barang yang kita inginkan dengan harga miring. Yang penting kita lakukan adalah berbelanja dengan cerdas dan sesuai dengan kemampuan keuangan.

Buat perencanaan dengan baik, berapa dana yang tersedia, apa yang akan dibeli. Perencanaan saja belum cukup jika tidak dilaksanakan. Maka tetaplah mengikuti dengan tidak berbelanja melebihi anggaran agar hasrat belanja bisa tetap terpenuhi dan tidak mengganggu biaya hidup sehari-hari. Menikmati momen diskon boleh saja, tapi kalau sampai menyesal setelah dapat berkantong-kantong belanjaan.. jangan sampai. Be smart! Ok!

Oleh: Sari Insaniwati, CFP

Financial Planner PT Mitra Rencana Edukasi, Gambir, Jakarta

• Tips Hemat Belanja Bulanan Tanpa Membuat Kantong Bolong
• 4 Cara Agar Tidak Tergoda Belanja Barang Yang Tak Kamu Butuhkan
• Tips Hemat Saat Musim Diskon, Jangan Terjebak!
• Mirisnya Belanja Online, Barang Datang Tak Sesuai di Fotonya
• Biar Nggak Lapar Mata, Ini Tips Belanja Make Up ala Lizzie Parra