Sukses

Lifestyle

3 “Fakta” Tentang Crossdresser Pria

Fenomena crossdressing memang sebagian besar terjadi pada pria yang gemar berpakaian wanita. Seiring dengan berkembangnya fenomena ini, banyak anggapan salah yang diakui sebagai fakta oleh masyarakat umum. Berikut ini 5 diantaranya menurut crossdresserswife.com.

1. Pasti gay!
Anggapan ini betul-betul menyesatkan, Ladies. Menurut Dr. William Stayton, pimpinan dari University of Pennsylvania’s Department of Human Sexuality, sekaligus terapis untuk para crossdresser, kebanyakan dari mereka adalah pria dengan orientasi seksual yang normal. “Orang-orang mengaitkan crossdressing dengan pria gay, padahal fakta menunjukkan bahwa sebagian besar dari mereka betul-betul heteroseksual.” Masalah yang sering muncul pada diri crossdresser ini adalah bagaimana mereka harus dapat membuat wanita yang mereka sukai mau dengan mereka terlepas dari kegiatan crossdressing ini.

2. Anti perempuan, tuh!
Jangan salah! Banyak diantara crossdresser yang memiliki kehidupan rumah tangga, baik yang kemudian bercerai atau yang harmonis-harmonis saja. Meskipun beberapa istri akhirnya tidak tahan dengan kegiatan suami mereka ini, banyak pula diantaranya yang menganggap hal ini lucu dan menjadikannya hiburan tanpa mempermasalahkannya.

3. Pakai baju perempuan setiap hari.
Para crossdresser ini tidak lantas memakai baju perempuan setiap hari juga. Saat bekerja di kantor atau bersantai di rumah, mereka tetap memakai baju pria. Mereka hanya melakukan crossdressing jika mereka merasa harus melakukannya untuk acara-acara komunitas atau untuk sekedar melepas penat dan menghibur diri. Beberapa diantaranya memang merasa beban pikiran dan stres jadi berkurang dengan berpura-pura menjadi orang lain saat melakukan crossdressing.

Oleh: Mazhi

(vem/rsk)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading