Sukses

Lifestyle

Alasan Memaksakan Olahraga Terlalu Berat Tidak Baik untuk Kesehatan

ringkasan

  • Olahraga terlalu berat tidak baik bagi kesehatan.
  • Olahraga sebaiknya jangan memaksakan tubuh ketika sudah lelah

Fimela.com, Jakarta Olahraga memang baik untuk kesehatan tubuh, seperti dapat menjaga berat badan, kebuguran tubuh, hingga mencegah penyakit jantung, stroke, hipertensi, dan diabetes. Olahraga juga dapat mengurangi stres.

Namun, olahraga terlalu berat tidak baik bagi kesehatan. Bukannya menjadi sehat, olahraga terlalu keras justru buruk untuk kesehatan seperti serangan jantung hingga kematian.

Menurut dr. Michael Triangto, SpKO, Sport Medicine Specialist dari Slim + Health Sport Therapy mengatakan sebelum berolahraga ada baiknya untuk mengetahui tujuannya dan kondisi tubuh kita.

"Sebelum olahraga kita harus punya tujuan atau goal terlebih dahulu. Karena ada tiga jenis tujuan olahraga seperti sehat, prestasi, dan rekreasi. Kalau goal untuk sehat bisa dengan olahraga ringan seperti yoga. Beda halnya dengan olahraga prestasi yang bisa melakukan olahraga berat. Serta tahu kemampuan tubuh kita apakah bisa melakukan olahraga berat," papar dr. Michael Triangto, SpKO, saat dihubungi Fimela.com.

Jangan memaksakan tubuh

dr. Michael menambahkan jika sudah tahu tujuan olahraga sebaiknya jangan memaksakan tubuh ketika sudah lelah. Sebab menurutnya apapun yang berlebihan tidak baik hasilnya, begitu pun dengan olahraga.

"Jika kendaraan saja berjalan terlalu jauh butuh istirahat. Begitupun tubuh kita, bila sudah lelah sebaiknya istirahat jangan dipaksakan untuk berolahraga berat," tambahnya.

Olahraga membuat jantung berdenyut lebih cepat, dr. Michael mengatakan bila olaharaga berat denyut jantung semakin cepat dari olahraga ringan. Apalagi ketika tubuh sedang lelah. dr. Micheal menyarankan sebaiknya sebelum olahraga cek denyut jantung dengan acara 220 dikurang usia kita. "Ini denyut jantung maksimal kita," ucapnya.

"Olahraga terlalu berlebih justru membuat tubuh kita menjadi sakit. Ketika badan mengirimkan sinyal lelah seperti sudah mulai lemas dan pegal sebaiknya istirahat, tidur cukup dan mengonsumsi makanan bernutrisi. Jangan dipaksakan untuk olahraga yang membuat denyut jantung justru berlebihan karena tubuh memiliki batas kemampuan dan olahragalah sesuai kemampuan tubuhmu," paparnya.

Selain serangan jantung, kelebihan berolahraga juga dapat membuat dehidrasi, melemahnya daya tahan tubuh, serta bada terasa nyeri atau pegal akibat peradangan di otot dan sendi.

#Changemaker

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading