Sukses

Lifestyle

Maaf Memang tidak Menyelesaikan Masalah tapi Ia Meringankan Langkahmu

Fimela.com, Jakarta Perkara memaafkan memang tidak mudah. Ada rasa tidak rela jika orang tersebut ‘bahagia’ sementara kamu menderita saat menjalani hari karena terluka. Banyak orang mengatakan bisa memaafkan tapi tidak akan pernah melupakan luka yang ditorehkan padanya. Hmm, benarkah ini akan membuatmu bahagia?

Memberi maaf memang tidak mudah, apalagi memaafkan orang lain yang membuat kita merasa tidak baik. Namun, terus mendendam dan merasa sakit hati terus menerus juga tidak akan memberikanmu ketenangan. Kadang kamu perlu berdamai dengan keadaan agar bisa hidup dengan sebaik-baiknya hidup.

Marianne Williamson, mengungkapkan forgiveness is not always easy. At times, it feels more painful than the wound we suffered, to forgive the one that inflicted it. And yet, there is no peace without forgiveness. Yup, memaafkan memang tidak mudah namun dengan memaafkan kita akan merasa jauh lebih damai.

Kita Tidak Pernah Bisa Mengendalikan Orang Lain

Saat terluka, saat merasa tidak adil, atau saat dunia sedang tidak memihakmu merasa sedih adalah hal yang wajar. Namun selalu merutuki keadaan tidak akan membuat segalanya menjadi baik. Ingatlah kamu tidak bisa mengendalikan perilaku orang lain terhadapmu, tapi kamu bisa mengendalikan responmu terhadap hal tersebut.

Life must go on. Tidak perlu menyesali keadaan dan menganggap orang lain sebagai penghambat kebahagiaanmu. Berdamai dengan masa lalu sangat penting dan tidak perlu menganggap perilaku orang lain adalah hal yang membuatmu tidak bahagia.

Selalu ingat, kita tidak dapat mengatur orang lain untuk selalu berbuat baik dan tidak menyakiti kita. Namun, kita dapat mengatur diri kita untuk tidak mudah tersinggung dengan hal-hal yang dikatakan orang lain.

Selalu Melihat dari Kaca Mata Orang Lain

Pernah mempertanyakan tentang maaf? Terlihat sebele tapi kata maaf bagi beberapa orang sangatlah penting. Maka saat melakukan kesalahan atau merasa tidak nyaman dengan orang lain, cobalah untuk memposisikan diri sebagai dia. Pahami juga, kadar rasa tidak nyaman setiap orang berbeda.

Memaafkan memang tidak mudah. Ada proses yang harus dilalui. Kadang maaf pun tak bernilai karena diucapkan tidak tulus. Jadi, saat bersalah minta maaflah. Saat orang lain bersalah padamu terimalah maafnya. Memang semuanya tidak akan selesai dengan instan, tapi ingatlah maaf yang tulus akan membuat langkahmu lebih ringan.

Selamat hari ini, Sahabat Fimela.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading