Sukses

Lifestyle

5 Cara Tegarkan Diri Hadapi Ketidakpastian dalam Hidup

Fimela.com, Jakarta Perubahan dalam hidup adalah hal yang tak bisa kita hindari. Seiring dengan hadirnya perubahan-perubahan, hidup kita pun jadi penuh dengan ketidakpastian. Tidak semua hal bisa kita prediksi dengan baik, dan tidak semua hal bisa kita ukur dengan tepat.

Menghadapi ketidakpastian bisa membuat kita mudah cemas. Kita pun jadi mudah merasa gelisah dan gusar. Apalagi kalau sudah sering membuat ragam rencana, tapi banyak rencana yang berakhir kacau dan berantakan, rasanya kita jadi enggan dan takut untuk melangkah lagi. Namun, kita masih selalu bisa mengupayakan hal terbaik untuk membuat hati atau jiwa kita lebih tegar dalam hidup.

 

1. Sadari bahwa Ketidakpastian Itu Pasti

Maksudnya adalah kita perlu menerima ketidakpastian dalam hidup. Sebab kehidupan ini bukan kita yang punya. Kita hanya manusia yang punya sejumlah keterbatasan. Jadi, ketika ada hal yang terjadi di luar rencana atau dugaan, kita perlu menerimanya. Agar bisa lebih fokus melakukan hal-hal yang masih dalam kendali atau kontrol diri kita.

2. Terima Rasa Takut

Pastinya kita takut menghadapi hal-hal yang tidak pasti. Kita takut bakal gagal atau makin kacau dalam menjalani segalanya. Ketidakpastian membuat kita merasa tersesat dan kacau. Namun, rasa takut itu tetap perlu kita terima. Sebab rasa itu juga bagian dari diri kita. Terima rasa takut itu, supaya kita bisa lebih menerima diri kita seutuhnya dan lebih nyaman menjalani keseharian.

 

3. Selesaikan Masalah Satu per Satu

Satu per satu, selesaikan persoalan yang ada secara bergantian. Saat kita merasa kewalahan dengan banyak kejadian dan persoalan hidup yang tak ada habisnya, serta dihadapkan pada masa depan yang masih kabur, kita bisa lebih fokus menyelesaikan masalah satu per satu. Kerjakan dan selesaikan hal yang ada di depan saat ini sebelum mengerjakan hal lain.

4. Izinkan Diri untuk Bersandar

Kita butuh sandaran dalam hidup. Setidaknya kita butuh kesempatan untuk bisa sedikit rehat. Bisa menepi sejenak di tengah badai. Kalau punya seseorang yang bisa dijadikan teman curhat atau pendengar yang baik, izinkan diri untuk mencurahkan isi hati. Kalau belum punya siapa-siapa, masih ada Sang Pemilik Kehidupan yang bisa dijadikan "sandaran" sebab Dia yang paling memahami jiwa kita.

 

5. Eratkan Pelukan kepada Diri Sendiri

Dengan semua ketidakpastian yang ada, kita kerap merasa kewalahan. Kita kerap merasa payah dan tak sanggup melakukan apa-apa. Di sini, cobalah untuk mengeratkan lagi pelukan kepada diri sendiri. Kuatkan diri yang sudah bertahan hingga saat ini. Kalau memang butuh bantuan profesional, beri kesempatan diri untuk mendapat bantuan psikolog atau psikiater.

Tidak mudah untuk bisa selalu tenang menghadapi ketidakpastian, tetapi yakin saja kita pasti bisa mengatasi setiap masalah. Semoga apa pun kecemasan yang sedang kamu rasakan saat ini, semoga bisa reda ya.

#WomenforWomen

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading