Sukses

Lifestyle

Pentingnya Vaksin Influenza Sebagai Langkah Preventif

ringkasan

  • Salah satu mencegah terkena influenza adalah dengan melakukan vaksin
  • Dengan melakukan vaksin influenza bisa menurunkan risiko terkena gagal jantung dan stroke
  • Vaksin influenza bisa dilakukan secara rutin pada setiap tahun.

Fimela.com, Jakarta Semua orang pasti pernah mengalami influenza atau umum yang dikenal dengan flu. Cara mengobatinya dengan perbanyak minum air putih, konsumsi obat sesuai dosis, dan istirahat. Namun tahukah kamu jika ternyata influenza juga bisa berujung pada kematian?

Ya! WHO mencatat 500 ribu kematian di dunia disebabkan oleh influenza. Sebagai bentuk pencegahan, kamu bisa melakukan vaksinasi yang dilakukan setiap tahun.

"Vaksinasi merupakan suatu investasi kesehatan di masa depan. Kami berharap masyarakat dapat segera mengambil upaya pencegahan dini melalui vaksinasi influenza sehingga dapat meningkatkan kualitas kesehatan mereka secara optimal," ujar Joselito Sta. Ana, MD., President Director Sanofi Indonesia dan General Manager Sanofi Pasteur Indonesia.

Vaksinasi influenza direkomendasikan oleh berbagai lembaga kesehatan, seperti WHO dan Satgas Imunisasi Dewasa PAPDI. Terutama bagi mereka yang menderita penyakit kardiovaskuler. Selain itu, vaksin juga direkomendasikan bagi anak-anak, ibu hamil, petugas medis, lansia di atas 60 tahun, dan orang penyakit serius. Vaksinasi menjadi cara efektif untuk mencegah infeksi dan komplikasi yang ditimbulkan oleh virus influenza.

 

Vaksin bisa memberikan proteksi yang efektif untuk tubuh

Hal tersebut dipertegas oleh Prof. dr. Cissy B Kartasasmita, SpA(K), PhD sebagai Ketua Indonesia Influenza Foundation yang menegaskan bahwa vaksinasi influenza menjadi cara pencegahan yang terbukti efektif dari segi biaya.

"Vaksinasi influenza efektif memberikan perlindungan hingga 90 persen bagi seseorang yang menerima vaksin dalam kondisi sehat, berusia kurang dari 65 tahun, dan menerima vaksin dengan galur yang sama dengan galur virus influenza yang beredar. Vaksin influenza membutuhkan waktu kurang lebih dua minggu dalam proses membentuk antibodi setelah vaksinasi dilakukan," Prof. dr. Cissy B Kartasasmita, SpA(K), PhD.

Vaksin dapat bertahan kurang lebih satu tahun karena seringkali terjadi mutasi virus. Sehingga perlu dilakukan secara rutin setahun sekali. Efektivitias vaksinasi juga bergantung pada galur dalam vaksin influenza, sebab galur virus influenza dapat berubah setiap tahun.

Simak video berikut ini

#GrowFearless with Fimela

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading