Fimela.com, Jakarta Sahabat Fimela, traveling ke luar negeri sering kali identik dengan mengunjungi destinasi populer dan landmark ikonik. Seperti, rasanya belum sah ke Paris kalau belum foto di depan Menara Eiffel, atau ke Jepang tanpa mampir ke Tokyo Disneyland.
Tapi, di balik semua keramaian wisata, ada sisi lain dari sebuah negara yang justru lebih jujur dan membumi—yaitu kehidupan lokalnya. Banyak pelancong mulai menyadari bahwa pengalaman paling berkesan justru datang dari momen-momen sederhana, seperti makan di warung kecil yang jauh dari pusat kota, berbincang dengan penduduk setempat, atau mengikuti tradisi unik yang tak dikenal turis kebanyakan.
Inilah yang disebut dengan local traveling—cara menjelajah negeri orang layaknya warga lokal. Bukan hanya soal gaya liburan, local traveling adalah pendekatan yang lebih autentik dan personal dalam mengenal budaya. Dengan membaur bersama kehidupan sehari-hari masyarakat lokal, kita bisa mendapatkan perspektif baru tentang tempat yang dikunjungi, jauh dari kesan turistik. Selain itu, gaya traveling ini juga cenderung lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan karena mendukung ekonomi lokal secara langsung.
Advertisement
Melansir dari beberapa sumber termasuk brainybackpackers.com, berikut beberapa tips menjadi local traveler di negeri orang.
Advertisement
1. Pilih Akomodasi yang Terhubung dengan Warga Lokal
Alih-alih menginap di hotel berbintang, cobalah guest house, hostel, atau homestay yang dikelola warga lokal. Selain lebih hemat, kita juga berkesempatan untuk berbincang langsung dengan penduduk setempat, bahkan mendapatkan rekomendasi tempat-tempat yang tidak tercantum di buku panduan atau media sosial manapun.
2. Gunakan Transportasi Umum
Naik bus, metro, atau bahkan angkot versi lokal bukan hanya hemat, tapi juga memberikan gambaran nyata tentang keseharian warga. Kita bisa mengamati interaksi sosial, mendengar bahasa asli digunakan, dan menemukan teman baru sepanjang perjalanan jika memungkinkan.
3. Jajaki Kuliner Tradisional
Makanan lokal adalah jendela budaya yang tak ternilai. Jangan ragu mencoba makanan jalanan atau warung kecil yang ramai dikunjungi warga setempat. Hindari terlalu sering makan di restoran internasional, kecuali jika memang ingin membandingkan cita rasa.
4. Pelajari Frasa Dasar Bahasa Setempat
Meskipun hanya sekadar menyapa atau mengucapkan terima kasih, usaha kecil ini bisa membuka banyak pintu. Warga lokal biasanya akan lebih terbuka dan ramah jika pelancong mencoba berbicara dalam bahasa mereka, walaupun terbata-bata.
Advertisement
5. Ikuti Aktivitas atau Festival Lokal
Coba cari tahu apakah ada acara atau festival yang sedang berlangsung saat kita berada di sana. Mengikuti perayaan lokal atau sekadar mengunjungi pasar tradisional bisa memberikan pengalaman yang tak terlupakan. Ini juga kesempatan emas untuk belajar tentang budaya, musik, dan tradisi setempat dari sumber langsung.
6. Hormati Norma dan Kebiasaan Setempat
Sebagai tamu di negeri orang, penting untuk tetap menjaga sikap dan menyesuaikan diri dengan kebiasaan lokal. Pelajari etika berpakaian, tata cara makan, atau bahkan aturan saat berfoto di tempat umum. Menghormati budaya lokal bukan hanya soal sopan santun, tapi juga bentuk apresiasi terhadap keragaman dunia.