Sukses

Parenting

Penyebab Balita Terbangun dan Menangis Histeris di Malam Hari

Fimela.com, Jakarta Pernah mendapati buah hati atau anak terbangun dan menangis histeris di malam hari? Anak khusunya yang masih balita akan lebih sering terbangun dan menangis histeris di malam hari. Apalagi, jika saat siang hari balita ini menghabiskan waktunya buat bercanda hingga tertawa terpingkal-pingkal dalam waktu lama.

Melansir dari laman babycenter.com, balita yang tiba-tiba terbangun dan menangis histeris di malam hari bisa disebabkan oleh beberapa hal. Hal tersebut mulai dari balita merasa kelelahan. Bayi dna balita yang terlalu lelah bisa mengalami ketidaknyaman di tubuhnya. Tidak jarang, ketidaknyamanan ini terbawa ke dalam mimpi dan membuatnya terbangun secara tiba-tiba sambil menangis sejadi-jadinya.

Bayi dan balita yang mengalami night terror juga akan menangis histeris saat malam. Meski sikap anak yang mengalami night terror hampir sama dengan anak yang mimpi buruk, night terror memiliki perbedaan signifikan dari mimpi buruk. Night terror adalah kondisi di mana sistem saraf pusat anak yang mengatur otak tiba-tiba terlalu aktif. Tak hanya menyerang bayi, balita dan anak-anak, night terror juga bisa menyerang orang dewasa.

Bayi dan balita yang merasa tertekan, sakit dan terganggu oleh keadaan sekitarnya juga akan lebih mudah terbangun serta menangis histeris saat malam. Suhu ruangan yang panas, pengap dan tidak nyaman tidak jarang juga akan membuat buah hatimu rentan menangis saat malam.

Saat mendapati anak terbangun dan menangis histeris saat malam, usahakan agar tetap tenang. Jangan terlalu panik karena kepanikan hanya akan membuat anak semakin tidak nyaman dan tangisannya semakin histeris. Peluk dan cium anak dengan lembut, yakinkan bahwa semuanya akan baik-baik saja.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading