Sukses

Parenting

5 Cara Mengatasi Anak Tantrum di Tempat Umum

Fimela.com, Jakarta Mengatasi anak tantrum di tempat umum memang kadang bikin stres sendiri. Menghadapi anak yang rewel dan menangis sudah bikin pusing. Belum lagi ketika menghadapi tatapan dari orang-orang asing di sekitar kita. Benar-benar membuat kita jadi sulit mengendalikan diri.

Tantrum adalah adalah ledakan emosi, biasanya dikaitkan dengan anak-anak atau orang-orang dalam kesulitan emosional, yang biasanya ditandai dengan sikap keras kepala, menangis, menjerit, berteriak, menjerit-jerit, pembangkangan, atau mengomel marah. Untuk mengatasi anak tantrum di tempat umum ada beberapa hal yang perlu kita perhatikan dan lakukan. Selengkapnya, langsung ikuti infonya di sini.

1. Abaikan tatapan sinis orang lain

Mungkin memang sulit untuk menahan dan mengendalikan diri untuk tetap tenang di tengah kondisi anak yang tantrum di tempat umum. Tapi kita tetap harus berusaha agar tak ikut lepas kendali. Abaikan tatapan sinis orang lain, fokus saja pada anak kita. Kita bisa membujuk atau menggendong si kecil ke tempat yang lebih sepi dan tenang.

2. Jangan memanjakannya

Dilansir dari sheknows.com, Diane Ryals, pendidik dari University of Illinois Extension mengungkapkan, "Tantrum bisa jadi masalah bila orangtua terlalu cepat atau terlalu sering menyerah, sehingga membuat anak jadi meyakini bahwa tantrum adalah cara efektif untuk mendapatka yang diinginkannya." Orangtua sebaiknya memang tetap perlu bersikap tegas. Tunjukkan reaksi atau emosi kalau kita kecewa dengan sikap tantrumnya. Bisa dengan membiarkannya atau mengabaikannya sampai ia tenang sendiri.

3. Bersikap konsisten

Kalau di rumah kita selalu bersikap tegas dan tak memanjakan anak saat dia tantrum, maka di tempat umum kita perlu tetap konsisten melakukannya. Sikap konsisten kita ini perlu supaya anak tidak makin manja menggunakan tantrum sebagai cara untuk mendapatkan yang ia mau.

4. Beri pemahaman situasi yang sedang berlangsung

Dilansir dari afineparent.com, anak-anak perlu diketahui atau diberi pemahaman soal situasi yang sedang berlangsung. Misal saat berada di mall, kita bisa bilang, "Di sini kita cuma mau beli baju, ya. Tidak beli mainan dulu karena minggu lalu kan sudah beli mainan." Anak perlu tahu situasi dan kondisi yang berlangsung, agar dia tak mendadak tantrum.

5. Beri pelukan

Adakalanya kita perlu mengabaikan anak saat tantrum. Tapi adakalanya kita perlu memberinya sedikit perhatian. Pelukan hangat bisa membuatnya tenang. Dengan pelukan ini, anak bisa merasa diperhatikan dan dimengerti sehingga dia bisa lebih tenang.

Mengatasi anak tantrum di tempat umum memang butuh strategi dan usaha khusus. Tapi kita sebagai orangtua tetap perlu mengendalikan emosi dan tidak ikut meledak-ledak saat anak tantrum agar kondisinya tidak makin buruk.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading