Sukses

Parenting

Suami Nekat Lawan Arus di Jalan Layang, Istri Hamil Tewas Terpental

Berkendaraan di jalan raya memang sebaiknya mematuhi aturan yang ada. Apalagi bila membawa orang lain dan dalam kondisi hamil pula. Bila tidak, akan seperti ini akibatnya.

Sepasang suami istri naik sepeda motor diberitakan mengalami kecelakaan fatal pada Senin (27/1) malam lalu di Jalan Layang Non Tol (JLNT) Tanah Abang-Kampung Melayu. Dilansir dari Merdeka.com, sang suami mengalami luka dan cedera yang cukup parah. Namun sayang, sang istri meninggal di tempat karena ia terpental dan jatuh keluar dari JLNT setinggi 11 meter.

Jalan Layang Non Tol (JLNT) Tanah Abang| Photo copyright Merdeka.com/ Arie Basuki

Suasana sesaat setelah kecelakaan terjadi di depan Ambassador | Photo copyright Merdeka.com/Anwar Khumaini

Sebenarnya kejadian ini sangat disayangkan. Karena kecelakaan ini disebabkan oleh kenekatan pengendara sepeda motor yang seharusnya tak melewati jalan layang tersebut. Faisal Tamin yang menjadi pengendara motor mengakui kesalahannya. Menurut ayah Faisal, Suharto, Faisal malah sering menjemput istrinya, Windawati, dengan melewati jalur itu dan melawan arus.

Windawati yang sedang hamil 7 bulan meninggal di tempat setelah ia terpental dan jatuh dari jembatan layang yang baru diresmikan Jokowi itu. Menanggapi kejadian ini, Suharto sangat bersedih. Ia mengatakan bahwa dirinya kehilangan dua hal yang penting, calon cucu yang belum sempat lahir dan menantunya.

Windawati yang meninggal saat hamil 7 bulan| Photo copyright Merdeka.com/Agib Tanjung

Windawati meninggalkan seorang anak yang masih berusia 3 tahun bernama Kayla. Malang sekali bocah ini harus kehilangan ibunya dan ia baru tahu kalau ibunya meninggal pada Selasa pagi. Kayla nampak bingung saat bibi korban, Nunung, meminta Kayla cium ibunya.

"Mama kenapa?" tanya Kayla. Dan Nunung hanya bisa bilang, "Mama mau dikubur, Sayang."

Anak Windawati baru tahu ibunya meninggal Selasa pagi | Photo copyright Merdeka.com

Sementara Faisal yang masih menjalani perawatan, seolah tertimpa tangga pula. Urusan dengan polisi masih menantinya, karena Faisal selain melawan arus, juga ternyata tak memiliki SIM dan menyebabkan korban meninggal.

Ladies, semoga kejadian ini bisa menjadi pelajaran bagi kita semua untuk selalu berhati-hati dan tak meremehkan peraturan lalu lintas. Terlebih bila kita membonceng atau membawa orang lain bersama kita. Pikirkan keselamatan bersama di jalan raya, pikirkan juga orang-orang tersayang yang menunggu Anda di rumah.

(vem/gil)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading