Sukses

Parenting

Balita Keracunan Asam Sulfat Karena Dikira Limun, Hati-Hati Bunda!

Keracunan bisa terjadi kapan saja, dimana saja dan kepada siapa saja, termasuk pada anak.

Seperti dilansir dari mirror.co.uk, seorang balita bernama Xiaoze Chun (3) dari Guangzhou, China, menderita luka bakar pada wajah dan tubuhnya. Ia tidak sengaja meminum larutan asam sulfat di dalam botol, yang ia temukan di samping rumahnya. Saat itu, ayahnya sedang bekerja, dan ibunya di dalam rumah. Xiaoze mengira, jika cairan berwarna kuning itu adalah limun.

Akibat meminum cairan berbahaya tersebut, bocah malang itu, langsung menderita luka bakar yang sangat menyakitkan, pada wajah, mulut, leher dan perutnya.

Xiaoze mengalami luka-luka yang sangat parah, ia tidak mampu menelan atau mengunyah makanan apapun. Tabung infus disuntikkan langsung ke perutnya, agar ia tidak kekurangan nutrisi.
Xiaoze menjalani operasi cangkok kulit karena luka bakar akibat meminum asam sulfat | foto: copyright mirror.co.uk
Penderitaan Xiaoze, dan usahanya untuk bertahan dari luka yang dideritanya, menjadi berita  seluruh televisi di China.

Banyak orang yang bersimpati dengan penderitaan Xiaoze. Hingga saat ini, ia telah menerima sumbangan sebesar 250 ribu yuan atau sekitar Rp 500 juta.

Sumbangan ini digunakan untuk biaya pengobatan Xiaoze. Ia menjalani beberapa operasi cangkok kulit dalam tiga bulan. Saat ini, ia telah di izinkan pulang oleh dokter, karena kondisinya sudah lebih baik.

Selama beberapa bulan kedepan, ia masih harus menjalani rehabilitasi. Ibunya, Yi Chun (32) mengucapkan terima kasih kepada para simpatisan baik hati, yang telah menyumbang.

Uang sumbangan yang tersisa, akan disumbangkan ke badan amal. Ibu Xiaoze mengatakan, jika uang sisa pengobatan tersebut bukan milik mereka, tetapi lebih bermanfaat bagi yang membutuhkan.

Ayah Xiaoze, Liu Shui (33), yang selama ini berhenti bekerja, karena harus menunggu Xiaoze di rumah sakit selama satu bulan, kini sudah bisa bekerja kembali.
Beruntung, sekarang kondisi Xiaoze sudah lebih baik | foto: copyright mirror.co.uk
Meskipun sekarang kondisi Xiaoze, sudah membaik, namun dokter memperingatkan, jika Xiaoze akan menderita efek samping jangka panjang dari peristiwa keracunan tersebut.

Asam sulfat memang berbahaya, bila terkena pada jaringan kulit, karena sifatnya yang korosif. Akibat dari terkena asam sulfat, kulit menjadi rusak seperti luka bakar.

Pada usia manakala anak mulai mengeksplorasi lingkungan sekitarnya, bahaya keracunan lebih besar kemungkinannya untuk terjadi. Saat anak sudah bisa berjalan, mengambil, memegang, lalu menelannya, ia belum menyadari bahayanya.

Sebagai peringatan, para orangtua jangan sembarangan menaruh bahan berbahaya, di tempat yang dapat dijangkau anak.

Yang harus segera dilakukan, saat anak kedapatan menelan racun, usahakan untuk memuntahkannya secepat mungkin. Kemudian segera ke rumah sakit untuk diberi pertolongan.

Jauh lebih penting melakukan upaya pencegahan, agar keracunan di rumah tidak sampai terjadi. Tetap waspada ya Bunda.

(vem/chi)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading