Alasan Ibu Hamil Harus Cukup Tidur dan Tidur Nyenyak Malam Hari

Setelah trimester kedua, tentunya perut semakin besar dan kemungkinan ibu hamil akan kesulitan tidur karena tidak nyaman. Meski memang menjadi proses yang wajar, namun bukan berarti setiap ibu hamil bisa mengatasi masalah sulit tidur ini. Padahal tidur yang cukup sangat diperlukan agar ibu bebas stres sehingga tidak mempengaruhi kesehatan janin.

Dilansir dari New Parent, sebuah penelitian yang dimuat dalam jurnal Psychosomatic Medicine, mengungkapkan bahwa kurang tidur di malam hari saat hamil dapat mengganggu sistem kekebalan wanita, yang ada akhirnya akan menyebabkan melahirkan bayi dengan berat badan kurang dan konsekuensi lainnya.

Peneliti menganalisis siklus tidur 170 ibu hamil dalam 10 minggu dan mengetahui bahwa ada hubungan erat antara kurangnya waktu tidur dan imunitas ibu ketika hamil. Pemimpin penelitian sekaligus profesor psikiatri sekolah medis Michele Okun, Ph.D. mengatakan bahwa kurang tidur bisa meningkatkan risiko bahaya melahirkan hingga kelahiran prematur.

Ketika kurang tidur, tubuh ibu akan memproduksi lebih banyak hormon sitokin yang dapat menghambat fungsi kekebalan dengan menghancurkan sel dan jaringan yang sehat. Pada ibu hamil, molekul protein ini juga akan mengganggu arteri spinal yang memasok plasenta, menyebabkan penyakit kardiovaskular, depresi dan kelahiran prematur.

Jadi, mulai sekarang jangan abaikan tidur nyenyak di malam hari saat hamil ya Moms. Pastikan posisi tidur nyaman sehingga tetap mendapat waktu tidur cukup setiap harinya.

• Kontraksi Dini Hingga Keguguran, Ini Bahaya Kelelahan Bagi Ibu Hamil
• Alasan Pentingnya Konsumsi Vitamin D Saat Hamil
• Pentingnya Melatih Otot Dasar Panggul Agar Kandungan Kuat, Moms!
• Tidur Mendengkur Saat Hamil Bisa Bahayakan Bayi, Jangan Abaikan!
• 5 Cara Mencegah Gangguan Pencernaan Selama Hamil