Sukses

Parenting

Minuman Manis, Sumber dari Berbagai Masalah Anak

Ladies, tahukah Anda? Terlalu sering mengkonsumsi minum-minuman manis seperti jus buah, minuman bersoda, minuman rasa buah yang mengandung alkohol, minuman berenergi, air mineral berbagai rasa, dll, dapat memancing berbagai macam masalah pencernaan maupun kebiasaan makan. Berikut ini berbagai macam masalah yang ditimbulkan akibat anak sering mengkonsumsi minuman manis, menurut betterhealth.vic.gov.au:

1. Kelebihan berat badan
Minuman manis mengandung kalori tingi dapat mempercepat naiknya berat badan si kecil apabila dikonsumsi secara berlebihan.

2. Pengeroposan gigi
Kebiasaan menenangkan bayi dengan botol dot berisi minuman seperti jus buah atau pun minuman rasa buah dapat meningkatkan resiko pengeroposan gigi si kecil, Ladies. Hal ini disebabkan karena gula dalam minuman manis tersebut akan tertinggal di gigi dan gusi. Untuk itu, mulai biasakan si kecil untuk minum dari gelas pada usia 6 bulan.

3. Pilih-pilih makanan/tidak nafsu makan
Karena minuman manis mengandung banyak kalori yang menghasilkan energi, akibatnya anak tidak akan cepat lapar. Minuman manis tidak mengandung protein, lemak, zat besi, dan kalsium yang sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan buah hati Anda. Anak akan cenderung lebih memilih minuman manis dari pada ASI atau susu formula.

4. Perubahan kerja usus
Gula yang terkandung dalam minuman manis sulit dicerna oleh sebagian anak kecil. Hal tersebut dapat menyebabkan melemahnya pergerakan usus bahkan diare. Jika kebutuhan nutrisi dan energi dalam tubuh anak tidak tercukupi, dapat mengakibatkan lambatnya pertumbuhan buah hati Anda.

Nah, dari berbagai masalah di atas dapat disimpulkan bahwa sebisa mungkin menghindarkan anak kecil dari minuman manis merupaka pilihan yang tepat, Ladies.

Oleh: Lely Tri W.

(vem/tyn)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading