Sukses

Parenting

4 Cara Mudah dan Efektif Mengatasi Anak Tantrum

Fimela.com, Jakarta Pernahkah Mom mendapati buah hati tantrum? Bagaimana perasaan Mom saat mendapati buah hati tantrum? Banyak orangtua yang merasa panik, cemas dan marah saat mendapati buah hatinya tantrum. Padahal nih Mom, panik hanya akan membuat emosi dan amarahnya makin menjadi-jadi. 

Seperti yang kita tahu, tantrum merupakan istilah perilaku anak yang marah, emosi dam mengamuk sebagai bentuk untuk meluapkan emosi. Anak yang tantrum biasanya menangis kencang, berteriak, memukul benda di sekitarnya hingga berguling-guling di lantai. Biasanya, tantrum terjadi pada anak dengan usia di bawah lima tahun. Saat anak menginginkan sesuatu tapi tak begitu bisa menyampaikan keinginan tersebut lewat kata, tantrum bisa menjadi pilihan untuknya. 

Saat mendapati buah hati tantrum, pastikan agar Mom tidak terlalu panik. Tetap tenang dan lakukan beberapa cara efektif untuk menenangkan anak. Berikut beberapa cara mudah dan efektif yang bisa dilakukan untuk mengatasi anak tantrum.

Biarkan Anak Marah

Tips pertama adalah, biarkan anak marah. Beri ruang untuknya menangis dan meluapkan emosinya. Tak jarang, orangtua yang coba menenangkan anak hanya akan membuat anak semakin emosi, marah dan menangis histeris. Selama anak tidak membahayakan dirinya pun orang lain, sebaiknya Mom membiarkan anak. Beri kesempatan ke anak untuk mengelola emosinya.

Abaikan Anak

Mom juga bisa mengabaikan anak saat ia marah. Sejenak, Mom perlu mengabaikan dan berhenti memberinya perhatian. Saat anak marah dan orangtua memberinya perhatian penuh, ini hanya akan membuatnya semakin manja. Ini hanya akan membuatnya merasa lebih terdorong untuk mencari perhatian Mom, salah satunya dengan bersikap tantrum.

Beri Contoh yang Baik

Penting bagi orangtua untuk memberi contoh yang baik ke anak. Hindari kebiasaan berteriak, marah atau emosi berlebih saat kecewa. Memberi contoh akan hal ini hanya akan membuat anak rentan meniru. Anak dari orangtua yang mudah marah, emosi dan berteriak saat kecewa, besar kemungkinan untuk menjadi seperti orangtua. Anak ini juga rentan berteriak, marah dan emosi saat menginginkan sesuatu dalam dirinya.

Bantu Anak Melakukan Sesuatu yang Hendak Dilakukan

Beberapa penyebab anak tantrum adalah ketika anak tidak bisa melakukan sesuatu, misal memakai sepatu atau menemukan mainannya. Agar anak tidak tantrum, perlu bagi Mom membantunya melakukan segala sesuatu yang hendak dilakukan anak. Mom perlu membantu anak menyelesaikan sesuatu yang hendak dikerjakan. Terutama saat anak telah mencoba berulang kali melakukan hal tersebut namun gagal. 

Itulah sekian cara mudah dan efektif yang bisa Mom lakukan untuk mengatasi anak tantrum. Pastikan juga untuk menenangkan anak dengan cara memeluknya, memberikan kasih sayang dan cinta tulus kepadanya. Beri anak pengertian bahwa marah dan emosi bukan hal yang baik untuk dilakukan. Semoga informasi ini bermanfaat.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading