Sukses

Relationship

Rawatlah Cinta Milik Sendiri sebelum Menuntut Dicintai Orang Lain

Fimela.com, Jakarta Katanya salah satu perasaan terindah adalah ketika dicintai oleh orang yang kita cintai. Hanya saja pada kenyataannya kadang cinta kita berakhir sepihak atau bertepuk sebelah tangan. Tak semua cinta yang kita berikan pada orang lain akan dibalas dengan kadar perasaan yang sama.

Memang sangat sedih dan menyakitkan rasanya bila cinta kita tak berbalas. Namun, kita tak bisa memaksakan cinta pada orang lain. Kita tak bisa menuntut selalu dicintai oleh orang lain. Ada baiknya kita perlu merawat cinta milik kita sendiri sebelum menuntut dicintai oleh orang lain.

Mencintai Diri Sendiri, Awal Temukan Kebahagiaan Sejati

“Life is too short to waste any amount of time on wondering what other people think about you. In the first place, if they had better things going on in their lives, they wouldn't have the time to sit around and talk about you. What's important to me is not others' opinions of me, but what's important to me is my opinion of myself.”― C. JoyBell C.

Sesekali kita perlu lebih memerhatikan diri sendiri. Diri yang sudah berjuang dan bertahan hingga detik ini juga perlu dicintai. Hadirkan cinta untuk diri sendiri. Dengan begini, kita bisa memiliki kekuatan dan keberanian untuk senantiasa melangkah ke depan. Rawat dan hadirkan cinta untuk diri sendiri supaya kita bisa memiliki kemampuan untuk memberikan cinta pada orang lain di sekitar kita, dan hal ini akan membuat kita merasa lebih bahagia.

 

 

Hati dan Perasaan Orang Lain di Luar Kendali Diri Kita

“You can be the most beautiful person in the world and everybody sees light and rainbows when they look at you, but if you yourself don't know it, all of that doesn't even matter. Every second that you spend on doubting your worth, every moment that you use to criticize yourself; is a second of your life wasted, is a moment of your life thrown away. It's not like you have forever, so don't waste any of your seconds, don't throw even one of your moments away.”― C. JoyBell C.

Selalu menuntut dicintai oleh orang lain hanya akan menyusahkan diri sendiri. Kita tak bisa mengatur dan menuntut hati dan perasaan orang lain. Sebab tiap orang punya kecenderungannya sendiri dalam hal cinta. Yang bisa kita kendalikan saat ini adalah perasaan kita sendiri. Cinta tak dibalas oleh orang lain bisa menyakitkan, tapi kita masih bisa merawat cinta yang kita punya sendiri dengan lebih baik. Sehingga dengan cara ini kita bisa lebih bahagia dalam menjalani keseharian.

Mencintai Diri Sendiri Sama Pentingnya dengan Mencintai Orang Lain

 “I want to be the best version of myself for anyone who is going to someday walk into my life and need someone to love them beyond reason.”― Jennifer Elisabeth, Born Ready: Unleash Your Inner Dream Girl

Saat kita sudah bisa merawat dan mencintai diri sendiri dengan lebih utuh, kita akan lebih mudah mencintai dan menghadirkan cinta untuk orang lain. Ketika sudah memiliki kemampuan merawat cinta yang kita punya untuk diri sendiri, kita akan lebih mudah untuk membantu orang lain merasakan cinta yang sama. Bagaimanapun, mencintai diri sendiri sama pentingnya dengan mencintai orang lain.

 

Merawat Cinta untuk Diri Sendiri adalah Bentuk Rasa Syukur

“It’s all about falling in love with yourself and sharing that love with someone who appreciates you, rather than looking for love to compensate for a self love deficit.”― Eartha Kitt

Kita terlahir ke dunia ini karena ada peran yang perlu kita penuhi dan jalani. Daripada meratapi takdir buruk atau terus mengutuk hal-hal yang tak menyenangkan, mending kita fokus merawat diri dengan baik. Merawat cinta dan menghadirkan cinta untuk diri sendiri juga merupakan bentuk rasa syukur. Rasa syukur karena kita terlahir ke dunia ini.

Tak harus menunggu dicintai oleh orang lain untuk bahagia. Saatnya, untuk memaknai cinta dengan kembali ke dalam diri. Kita berhak dan layak dicintai apa adanya, dan itu bisa dilakukan dengan merawat cinta yang ada di dalam diri dan kehidupan kita.

#WomenforWomen

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading