Badega Gunung Parang, Cara Lain untuk Nikmati Pesona Purwakarta

Asnida Riani diperbarui 26 Des 2016, 09:28 WIB

Fimela.com, Jakarta Mendengar Purwakarta, angan sebagian pelancong mungkin akan langsung melambung pada sate, sambal, bakakak, keramik, peyuem dan simping. Namun nyatanya, salah satu kawasan di Jawa Barat ini punya godaan eksotisme berbau ketegangan dan pacuan adrenalin.

Adalah Badega Gunung Parang, surga kecil tepat di kaki Gunung Parang, Kampung Cihuni, Desa Sukamulya, Kecamatan Tegalwaru, Purwakarta. Gunung Parang sendiri disebut sebagai tebing batu andesit tertinggi di Indonesia dan ke-2 di Asia. Dengan reputasi yang demikian, banyak pelancong yang penasaran dan akhirnya menjajal adrenalin di Gunung Parang.

Meski ketinggiannya tak sampai 1.000 meter di atas permukaan laut, jangan sepelekan pendakian di sini, lantaran kamu akan temukan jalur hampir vertikal dan berbatu. Terdapat tiga jalur pendakian, yakni tower I dan II dengan trek menanjak setidaknya sampai 700 meter, sedangkan tower III dikenal memiliki medan yang jauh lebih landai.

Juga terdapat feratta, yakni semacam tangga besi, di Badega Gunung Parang yang kian mempermudah pendakian. Dengan keberadaan jalur tersebut, salah satu spot instagrammable di Purwakarta ini jadi gunung pertama yang bisa didaki dengan cara demikian.

Puas memacu adrenalin di jalur pendakian, kamu tinggal menikmati panorama Purwakarta dari ketinggian. Bentangan sawah, rumah penduduk, serta Waduk Jatiluhur yang begitu ikonis bisa terlihat dari puncak Badega Gunung Parang. Tertarik?