Ria Irawan Beberkan Pola Hidup Anti Kanker

Floria Zulvi diperbarui 13 Jun 2017, 12:02 WIB

Fimela.com, Jakarta Ria Irawan sudah mengumumkan bahwa dirinya sembuh dari penyakit kanker. Seperti diketahui sebelumnya, ia sempat didiagnosis terkena penyakit kelenjar getah bening pada Oktober 2014 lalu. Kini, istri Mayky Wongkar itu pun membagikan pola hidup sehat agar orang lain tak terkena kanker.

Perlu diketahui bahwa setiap orang memiliki sel kanker dalam tubuhnya. Sel itu tak terlihat dalam pemeriksaan standar hingga sel itu berkembang dalam jumlah yang milyaran. Sel kanker itu sendiri terbentuk antara 6 sampai 10 kali dalam hidup seseorang. Jika kekebalan tubuh seseorang tinggi, sel itu akan rusak dan dapat dicegah dari pembiakan dan pembentukan tumor.

Ketika seseorang menderita kanker, hal itu juga bisa menunjukkan bahwa ia mengalami kekurangan beberapa nutrisi yang dapat terjadi karena faktor genetik, lingkungan, makanan dan gaya hidup. Sehingga, untuk menanggulangi beragam gaya hidup harus mengubah pola diet dan mengonsumsi suplemen yang akan menguatkan sistem kekebalan tubuh.

Dalam pengobatan sendiri, kemoterapi meracuni sel kanker yang bertumbuh cepat. Namun, pengobatan itu juga menghancurkan sel-sel sehat yang berada di berbagai organ tubuh. Hal itu pun bisa menyebabkan kerusakan organ seperti hati, ginjal, jantung, paru-paru, dan lainnya. Sedangkan radiasi menghancurkan sel kanker serta membakar dan merusak sel sehat, jaringan dan organ.

Untuk sel kanker yang bertumbuh dalam tubuhmu, Ria Irawan pun memberikan berbagai macam tips. Berikut tips dan makanan yang perlu diperhatikan agar dirimu sehat selalu, girls!

 

What's On Fimela
2 dari 2 halaman

Makanan yang Harus Dihindari atau Dikurangi

Gula. Gula adalah makanan sel kanker. Dengan mengurangi gula, sama saja kamu mengurangi suplai makanan penting dari sel kanker. Bahan natural seperti madu pun bisa menjadi pengganti kebutuhan tubuh akan gula.

Susu. Minuman ini membuat tubuh memproduksi mucus terutama di saluran gastro - usus. Kanker sendiri makan dari lendir. Dengan mengurangi susu kamu bisa membuat sel kanker kelaparan. Gantilah susumu dengan susu kedelai.

Minuman berkafein tinggi. Cobalah untuk mulai mengurangi konsumsi kopi dan teh. Sebagai gantinya, teh hijau bisa menjadi alternatif dan miliki sifat melawan kanker. Namun, akan lebih baik ketika tubuhmu mengonsumsi air putih yang alami.

Protein daging. Protein dari daging sulit dicerna dan membutuhkan banyak enzim dalam proses pencernaannya. Daging tang tak tercerna akan tersisa dalam usus dan membusuk. Hal itu bisa menjadi penumpukan dan lebih beracun.

Suplemen menaikkan sistem kekebalan tubuh. Beberapa suplemen menaikkan system kekebalan tubuh (IP6 Flor, anti-oksidan, vitamin, mineral, EFAs dll) sehingga memungkinkan sel-sel tubuh sehat untuk menghancurkan sel-sel kanker. Suplemen lain seperti vitamin E diketahui menyebabkan apoptosis, atau kematian sel terprogram, yaitu metode natural dari tubuh untuk membuang rusak, sel-sel yang tidak diinginkan atau tidak dibutuhkan.

Kanker adalah penyakit yang melibatkan pikiran, tubuh dan jiwa. Jiwa yang proaktif dan positif akan membantu penderita kanker untuk sembuh. Sementara rasa marah dan pendendam bisa membuat tubuh tambah stres. Jadi, belajar untuk memiliki jiwa penuh kasih dan penuh maaf sangat diperlukan.

Sel kanker pun nggak bisa berkembang dalam lingkungan 'beroksigen'. Mulailah rutin olahraga setiap hari dan bernapas dalam membantu mendapatkan oksigen lebih banyak ke tingkat sel. Terapi oksigen adalah cara lain untuk menghancurkan sel kanker. Yuk, belajar pola hidup anti kanker dari Ria Irawan!