Jupiter Fortissimo Merasa Tertekan di Dalam Penjara

Komarudin diperbarui 12 Apr 2018, 19:53 WIB

Fimela.com, Jakarta Kasus narkoba membuat Jupiter Fortissimo menjalani masa hukuman di Rutan Salemba, Jakarta Pusat. Pesinetron berusia 36 tahun ini dijatuhi hukuman 2,5 tahun penjara oleh majelis hakim pada November 2016 lalu.

Rupanya, Jupiter mengalami tekanan hampir dua tahun tinggal dalam bui. Hal itu diungkap oleh mantan pengacara yang pernah menangani kasusnya, Fransisca Indrasari.

"Terakhir ketemu beberapa bulan lalu kondisinya sih sehat ya. Cuma memang dia agak tertekan ya di dalam penjara. Karena kan memang aktivitasnya dibatasi," ujar Fransisca Indrasari saat dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis (12/4/2018).

Jupiter Fortissimo tertekan lantaran status narapidana membuatnya tak bisa maksimal menafkahi keluarga. Agar kebutuhan ekonomi keluarganya tetap terpenuhi, ia masih berusaha mencari nafkah dari balik jeruji besi.

"Memang dia mengandalkan jualan online. Waktu itu penirus muka, alat untuk tiruskan muka. Sempat jualan parfum juga dititip ke teman-temannya," ungkap sang mantan pengacara Jupiter Fortissimo.

2 dari 3 halaman

Keuangan Tak Stabil

Polisi menjerat Jupiter Fortissimo dengan pasal 114 dan 112 tentang narkotika dengan ancaman hukuman penjara maksimal 20 tahun. (Deki Prayoga/Bintang.com)

 Selama Jupiter Fortissimo mendekam di bui, perekonomian keluarganya memang tak stabil. Sebab selama ini penghasilan terbesar bersumber dari profesi Jupiter sebagai artis.

"Semenjak kejadian itu (tertangkap) dia memang sudah kesulitan keuangan. Karena kan dia memang tulang punggung keluarga ya. Apalagi dia membiayai ibunya, anaknya, adiknya. Sementara dia pemasukannya seketika ditangkap itu kan berhenti. Itu berpengaruh banget," imbuh Fransisca.

3 dari 3 halaman

Sakit Kulit

Bagi wanita cantik ini, sosok lelaki yang akan menjadi suaminya itu adalah sosok yang romantis. Selain itu juga Jupiter tidak kenal lelah memberikan semangat untuknya. Jupiter sering memanjakan membuat dirinya semakin nyaman. (Andy Masela/Bintang.com)

Fransisca Indrasari juga mengatakan  pemain Terowongan Casablanca ini mengalami gangguan kesehatan kulit. Itu disebabkan karena lingkungan rumah tahanan yang tak sama dengan lingkungan di luar.

"Saya lupa sih, cuma sempat ada di WA sakitnya apa. Cuma kalau saya enggak salah sakitnya itu terkait kulit. Ya karena kan dia biasanya hidupnya higienis, bersih," jelas Fransisca Indrasari.

Sumber: Liputan6.com