Yang Bikin Kekasih Stres Dalam Hubungan Cinta

Fimela diperbarui 10 Mei 2014, 18:00 WIB

Stres bukan hanya disebabkan oleh pekerjaan saja, stres dalam hubungan asmara misalnya, adalah sesuatu yang bisa sangat mengganggu.

Kok bisa sih dalam hubungan seseorang stres?

Adalah perbedaan mendasar dalam berkomunikasi antara pria dan wanita yang dapat mengarahkan pasangan kekasih menjadi stres. Tetapi Anda tak perlu khawatir, karena kunci dasarnya adalah saling memahami. Ketika kerja sama keduanya terjalin, maka stres dapat ditendang jauh-jauh.

Menurut IndiaTimes.com, ada beberapa hal sederhana yang umumnya dapat menyebabkan stres.

Khawatir berlebihan

Wanita cenderung memusingkan hal-hal kecil seperti terlambat menjemput, tidak membalas SMS atau telepon, say hi pada mantan kekasih, dan lain sebagainya. Hal tersebut pada akhirnya kerap menjadi beban stres bagi pria karena masalah yang kecil diusut hingga menjadi masalah besar. Seharusnya hal-hal itu tidak seharusnya menjadi masalah dan tak harus Anda pusingkan.

Berikan kepercayaan padanya dan buatlah komunikasi Anda dengan kekasih lebih terbuka.

Mengungkit kesalahan

Adalah senjata ampuh bagi wanita untuk mengungkit kembali kesalahan kekasih ketika bertengkar. Dan lama-lama kekasih akan jenuh dengan detail semacam ini. Seharusnya yang perlu Anda lakukan saat bertengkar adalah fokus menemukan solusi, bukan malah mengungkit kembali masa lalu yang memperpanjang deretan permasalahan.

Kritik soal penampilan

Pria tidak selalu bisa tampil rapi seperti wanita. Ada kalanya mereka ingin tampil apa adanya, tanpa wewangian, tanpa ribet memilih warna baju dan sebagainya. Mengkritik penampilan mereka setiap saat akan membuat mereka jengah. Tidak bisakah Anda menerima mereka apa adanya?

Buatlah mereka nyaman dengan diri mereka. Toh apabila memang Anda merasa ada yang perlu diperbaiki, Anda bisa menggunakan trik yang lebih halus tanpa harus menyinggung perasaannya.

Mulai drama

Karena wanita adalah drama queen di setiap hal, maka pria sudah bisa menebak pertengkaran apalagi yang akan terjadi nanti. Sekali dua kali, ia bisa memahami Anda. Tetapi bila terus menerus Anda 'melebay' dengan masalah yang terjadi, maka ia akan merasa tertekan dan tak tahan untuk terus tinggal dalam hubungan asmara dengan Anda.

Menjadi kekasih yang sempurna mungkin hanya ada di film percintaan saja, tetapi setidaknya menjadi kekasih yang bisa bertoleransi dan saling mengerti bukanlah sebuah hal yang sulit.

(vem/bee)

Tag Terkait