Saat Cidera, Pemilik Golongan Darah O Punya Risiko Kematian Tinggi

Fimela diperbarui 08 Mei 2018, 11:15 WIB

Seperti yang kita tahu, golongan darah umumnya sering dikaitkan dengan kepribadian juga jenis diet yang baik untuk dilakukan. Namun tahukah kamu, selain untuk melihat dua hal ini, golongan darah juga bisa dibuat untuk melihat seberapa tinggi risiko kematian seseorang ketika ia mengalami cidera, luka atau kecelakaan hingga mengeluarkan banyak darah dari tubuhnya.

Melansir dari laman worldofbuzz.com, penelitian yang dilakukan oleh para peneliti di Tokyo Medical and Dental University Hospital menyebutkan bahwa golongan darah memiliki implikasi serius bagi seseorang untuk selamat dari cidera atau luka serius. Dan mengenai pemilik golongan darah O sendiri, para pemilik golongan darah ini memiliki risiko kematian yang tinggi akibat trauma berat akibat cidera serius.

Wataru Takayama, seorang peneliti terkait ini mengatakan, "Kehilangan darah menjadi penyebab utama kematian pada pasien dengan trauma berat. Meski begitu, penelitian tentang hubungan golongan darah dengan risiko kematian akibat trauma sangat jarang dilakukan."

"Penelitian terbaru menunjukkan jika golongan darah O bisa menjadi faktor risiko potensial untuk pendarahan," tambahnya.

Menurut para ahli, pemilik golongan darah O terbukti memiliki faktor von Willebrand (agen pembekuan darah) yang lebih rendah dibandingkan dengan golongan darah lain. Karena rendahnya agen pembekuan ini, sangat mungkin ini erat kaitannya dengan pendarahan yang lebih tinggi.

Mengenai hasil penelitian ini, para peneliti telah melakukan penelitian terhadap 901 pasien dengan trauma berat di dua pusat perawatan gawat darurat di Jepang selama 2013 hingga 2016.



(vem/mim)
What's On Fimela