Ladies, Jangan Dianggap Remeh Rasa Sakit Ketika Bercinta

Fimela diperbarui 20 Jan 2014, 21:59 WIB

Apakah anda kerap merasakan nyeri ketika melakukan hubungan seksual atau mungkin ketika telah selesai melakukan hubungan? Jika ya, sebaiknya anda segera mengkonsultasikan hal tersebut ke dokter. Sebab, hal tersebut merupakan gejala dari dyspareunia.

Dyspareunia merupakan rasa nyeri yang dirasakan oleh wanita ketika melakukan hubungan seksual. Rasa nyeri ini kerap terjadi pada pelvic seorang wanita. Kata Dyspareunia sendiri berasal dari bahasa Yunani yang berarti sulit untuk menyatu.

Menurut laman emedicinehealth.com, beberapa study pernah melaporkan bahwa hampir 60% wanita mengalami rasa nyeri ketika melakukan hubungan seksual. Namun, kebanyakan dari mereka tidak menceritakan hal tersebut kepada dokter tempat mereka melakukan check-up karena menganggap permasalahan tersebut terlalu pribadi untuk dikisahkan.

Penyebab dari dyspareunia sangatlah beraneka ragam. Rasa nyeri ketika melakukan hubungan seksual ini bisa disebabkan karena perubahan perilaku seksual yang selama ini telah dilakukan, atau bisa juga karena tumbuhnya penyakit seksual yang tidak diketahui. Jadi ladies, jangan dianggap remeh yah rasa nyeri ketika melakukan hubungan seksual, karena bisa jadi hal tersebut merupakan tanda dari tumbuhnya penyakit seksual pada tubuh anda.

Wanita yang mengalami dyspareunia akan merasakan keram pada otot-otot pada bagian vital mereka. Terkadang otot-otot di bagian alat vital juga mengalami tegang. Selain itu, gejala yang sering terjadi adalah rasa panas seperti terbakar pada alat vital ketika sedang melakukan hubungan seksual.

Oleh: Ratna K.D.

(vem/rsk)
What's On Fimela