Tips agar Kentang yang Disimpan Tidak Mudah Bertunas

Febi Anindya Kirana diperbarui 11 Des 2019, 09:14 WIB

Fimela.com, Jakarta Terkadang ketika harga kentang sedang murah, rugi sekali jika tidak membeli dalam jumlah banyak karena pada dasarnya kentang bisa disimpan dalam jangka waktu lama dan bukan bahan makanan yang mudah busuk.

Sayangnya, ini tidak kemudian menjadikan kentang bebas dari risiko bertunas. Kentang akan lebih baik digunakan jika belum bertunas karena masih segar. Ini caranya agar kentang tidak mudah bertunas.

1. Pilih kentang yang segar

Sebelum membelinya, sebisa mungkin memilih kentang yang segar. Untuk mengetahui mana kentang yang segar atau tidak adalah lihat kulitnya, tidak keriput, menyusut, masih padat, tidak berlubang, dan terasa berat.

2 dari 2 halaman

2. Keluarkan dari pembungkusnya

copyright Photo by Kristina Paukshtite via Pexels

Segera keluarkan kentang dari plastik pembungkusnya dan tempatkan di wadah besek atau wadah terbuka sehingga mudah terkena angin agar kentang tidak mudah basah dan tidak memberikan kondisi untuknya untuk mudah bertunas.

3. Jangan disimpan di dalam kulkas

Kentang lebih baik disimpan di kondisi suhu ruangan, tak perlu menyimpannya di dalam kulkas. Bukan hanya mudah busuk, kentang juga akan lebih mudah bertunas jika berada dalam kondisi lembab dan dingin.

4. Jangan menyimpan terlalu lama

Ini adalah cara terbaik agar kentang tidak bertunas, beli seperlunya dan jangan menyimpan terlalu lama. Kentang akan bertunas sendiri jika disimpan lebih dari 2 bulan dan disimpan di tempat yang gelap.

Itu dia sekian cara agar kentang tidak bertunas dan tetap bisa digunakan.

#GrowFearless with FIMELA