Makna Tahu sebagai Makanan Wajib dalam Perayaan Imlek

Febi Anindya Kirana diperbarui 19 Jan 2020, 10:15 WIB

Fimela.com, Jakarta Tahu merupakan bahan makanan tinggi protein yang sangat mudah ditemukan di pasar dengan harga terjangkau. Tahu juga menjadi bahan makanan yang sepertinya harus ada ketika perayaan Imlek atau tahun baru China.

Karena ternyata tahu memiliki makna simbolis yang baik dalam budaya Tiongkok. Tahu putih memiliki makna kebahagiaan dan keberuntungan untuk seluruh anggota keluarga karena pelafalannya mirip dengan keberuntungan dan kebahagiaan dalam Bahasa Mandarin.

Itulah mengapa seringkali tahu disajikan dengan cara direbus, dikukus atau ditumis dengan daging cincang, saus szechuan atau sayuran di atasnya.

2 dari 2 halaman

Makna Kekayaan dan Emas

ilustrasi tahu goreng/copyright By LI CHAOSHU (Shutterstock)

Bukan hanya itu, tahu juga bisa diolah dengan cara digoreng dan memiliki makna simbolis yang berbeda, yaitu pendatang rezeki dan kekayaan. Tahu goreng dianggap mirip emas karena setelah digoreng kulit terluarnya berubah warna menjadi kuning kecokelatan mirip emas.

Poin paling penting yang dimiliki tahu adalah sifatnya yang membumi. Tahu menjadi makanan semua kalangan masyarakat dengan berbagai status sosial, mudah didapat, murah, bergizi dan bisa dikonsumsi siapa saja.

Jadi, itulah makna simbolis sekaligus alasan mengapa tahu menjadi makanan wajib ketika merayakan tahun baru China.

#GrowFearless with FIMELA