Lamar Ririn Ekawati, Ibnu Jamil Merasa Seperti Ditodong

Rivan Yuristiawan diperbarui 13 Nov 2020, 08:24 WIB

Fimela.com, Jakarta Ibnu Jamil mengaku sudah melamar sang kekasih, Ririn Ekawati untuk menjadi pendamping hidupnya. Momen lamarannya sendiri terjadi di Sumba dengan sebuah momen makan malam romantis yang sudah disiapkan secara diam-diam sebelumnya.

Diakui Ibnu, ketika bersimpuh dihadapan sang kekasih, ia merasa sangat gugup. Ia mengibaratkan kejadian tersebut seperti sedang ditodong oleh senapan ketika bersimpuh sambil menatap mata sang kekasih.

"Matanya Ririn itu bagus banget, kalau aku lihat matanya tuh buyar kata-kata. Malam lamaran itu, itu bener-bener jiper (gugup) kayak ditodong senapan 100 biji di muka gue," kata Ibnu Jamil dikutip FIMELA dari channel YouTube Jamilo TV.

2 dari 4 halaman

Susun Rencana

Ririn Ekawati belakangan menjadi bahan perbincangan publik karena kedekatannya dengan Ibnu Jamil. Kabar bahagia ini pertamakali diketahui dari potret Ririn dan Ibnu Jamil yang tengah liburan. (Instagram/ririnekawati)

Tak hanya saat melamar, rasa gugup yang dialami Ibnu Jamil nyatanya sudah terjadi beberapa saat sebelum bersimpuh. Ia bercerita sempat dibuat panik lantaran salah satu orang yang ia minta untuk menyiapkan segala sesuatu terkait lamarannya itu tak membalas pesan penting ketika ia dan Ririn sedang makan malam.

Terlebih, Ririn sempat menunjukkan wajah kurang nyaman ketika melihat dirinya terus-terusan memegang ponselnya.

"Kenapa saya main hp terus, karena saya harus arrange semua acara by handphone. Ririn agak bete di situ, saya diam, taruh hp, itu deg-degannya minta ampun, keringet jagung pokoknya," jelasnya.

3 dari 4 halaman

Lancar

Ibnu Jamil - Ririn Ekawati. (Foto: instagram.com/ririnekawati)

Beruntung, rasa gugup yang dialami Ibnu Jamil selama proses makan malam hingga sampai melamar sang kekasih pun terbayar lunas. Ia mengaku senang ketika Ririn Ekawati menerima lamarannya meski dijawab cukup lama karena kaget akan situasi tersebut.

"Pas musik tiba, Ririn mukanya happy. Setelah itu akhirnya bangku digeser, berlutut lah. Menatap tajam ke mukanya Ririn, langsung buka kotak cincin, langsung aku bilang (melamar)," pungkasnya.

4 dari 4 halaman