5 Tanda Hubungan yang Rentan Putus meski Tidak Ada Perselingkuhan

Endah Wijayanti diperbarui 11 Des 2021, 13:11 WIB

Fimela.com, Jakarta Perselingkuhan merupakan salah satu penyebab berakhirnya sebuah hubungan. Hubungan yang sudah lama dijalin bisa putus ketika ada yang berselingkuh. Saat kesetiaan sudah hilang, sebuah hubungan sulit dipertahankan.

Hanya saja karena setiap hubungan memiliki kompleksitasnya sendiri, sebuah ikatan bisa berakhir karena berbagai hal. Perselingkuhan adalah satu di antaranya, serta masalah empty love juga bisa jadi penyebab sebuah hubungan berakhir dengan perpisahan. Sekarang kita akan bahas beberapa tanda empty love yang dapat membuat hubungan sulit dipertahankan.

1. Tidak Ada Obrolan yang Terasa Nyaman

Tak ada keterbukaan atau upaya untuk saling memahami kebutuhan komunikasi masing-masing. Komunikasi yang hadir semacam autopilot. Tak ada komunikasi dari hati ke hati. Tak pernah sekalipun berbagi rahasia-rahasia kecil. Setiap obrolan terasa berjarak dan kaku. Bahkan tak pernah ada canda atau senyuman apalagi tawa yang mewarnai komunikasi sehari-hari.

2. Ada Ketidakseimbangan dalam Hal Gairah, Keintiman, dan Komitmen 

R.J. Sternberg (1986) membahasnya dalam Triangular Theory of Love bahwa cinta membutuhkan gairah, keintiman, dan komitmen. Saat satu atau lebih dari tiga hal itu tidak ada, hubungan akan terasa stagnan dan timpang. Biasanya salah satu tanda hubungan yang mengandung empty love, khususnya dalam hubungan suami istri, adalah tidak adanya keintiman yang hangat. 

2 dari 2 halaman

3. Hilangnya Sikap Saling Respek Satu Sama Lain

Ilustrasi./Copyright shutterstock.com/g/yesstock

Respek adalah komponen pertama yang perlu dimiliki untuk bisa membangun hubungan yang sehat. Saling menghargai satu sama lain menjadi hal yang sangat penting dalam sebuah hubungan. Saat kita menghargai pasangan kita, kita bisa menerima kelebihan dan kekurangannya. Begitu pula saat pasangan kita menghargai kita, kita akan bisa tetap merasa nyaman menjadi diri kita saat kita berada di dekatnya. Kalau sikap saling respek ini sudah hilang atau pudar, maka akan makin sulit untuk menjaga keutuhan hubungan.

4. Tidak Ada Lagi Tujuan untuk Dicapai Bersama

Kamu dan apsangan sudah seperti berjalan ke arah yang berbeda. Tak ada keselarasan. Bahkan terasa makin menjauh dari tujuan hidup bersama yang dulu pernah dibangun. Komitmen pun semakin lama semakin luntur. Bahkan tak ada niat atau inisiatif untuk memperbaiki keadaan sama sekali. Seiring waktu berjalan, kebersamaan menjadi sesuatu yang sulit untuk diciptakan.

5. Semakin Kesepian saat Bersama

Kamu merasa lebih kesepian saat berada di hubungan ini. Ada rasa diabaikan setiap kali bersama pasanganmu. Kamu tak pernah jadi orang pertama yang mengetahui kabar penting darinya. Begitu juga dengan dirimu yang merasa tidak perlu menjadikannya orang pertama untuk dikabari hal penting darimu. Perasaan kesepian yang semakin intens ketika sudah menjalin hubungan ini perlu diwaspadai.

Kalau kamu merasakan tanda-tanda di atas dalam hubunganmu, ada baiknya untuk lebih banyak meluangkan waktu berkomunikasi. Semoga apa pun masalah yang ada dalam hubunganmu bisa teratasi dengan baik sehingga bisa mendapatkan kebahagiaan yang diinginkan bersama.

#ElevateWomen