Orangtua Wajib Tahu, Ini 4 Jenis Mainan yang Dapat Tingkatkan Kemampuan Sensorik Anak!

Karina Alya diperbarui 17 Mar 2024, 19:00 WIB

Fimela.com, Jakarta Anak-anak adalah makhluk yang aktif dan penuh dengan rasa ingin tahu. Anak-anak kerap kali menggigit hal-hal yang tidak seharusnya mereka gigit hanya karena penasaran. Tanpa pengawasan yang ketat, hal buruk seperti menelan benda asing dapat terjadi pada anak. Sebagai orangtua, sudah seharusnya kita menyediakan media bagi anak-anak untuk membantu menjawab rasa penasarannya dengan memperhatikan keamanan sang anak.

Orangtua seringkali khawatir dengan mainan anak yang berukuran terlalu kecil karena rawan tertelan. Selain itu, ukuran mainan yang terlampau besar juga ditakutkan dapat mencelakai sang anak. 

Permainan anak yang edible atau aman apabila tidak sengaja terkonsumsi menjadi jawaban atas ketakutan dan keraguan para orangtua. Mainan anak dapat membantu perkembangan sensorik anak. Dengan materialnya yang aman dikonsumsi, anak-anak tetap dapat bermain, melatih kemampuan sensoriknya, dan orangtua pun menjadi tidak khawatir. Dilansir dari earlyyearsresources.co.uk, berikut adalah 4 mainan anak yang dapat melatih kemampuan sensorik!

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

Pasta berwarna

Pasta berwarna adalah salah satu mainan yang aman untuk aman. (Foto: Unsplash/engin akyurt)

Sahabat FIMELA dapat memasak pasta seperti biasa, tiriskan, dan bilas dengan air dingin. Setelah dibilas, tambahkan 1 sendok teh minyak sayur dan campurkan. Minyak sayur akan membuat pewarna makanan dengan baik pada pasta. Setelah suhu pasta stabil, tambahkanlah pewarna makanan pada pasta yang telah dimasak. Sahabat FIMELA dapat membuat berbagai warna berbeda agar anak-anak lebih tertarik dengan pasta yang berwarna-warni.

Moon sand

Moon sand adalah mainan pasir yang agak padat dan dapat dibentuk. Untuk membuat moon sand sendiri, campurkan tepung dan minyak dengan perbandingan 8:1. Agar aman dikonsumsi, gunakan minyak sayur, tetapi jika anak-anak sudah tidak sering memasukkan barang asing ke dalam mulut, Sahabat FIMELA dapat menggunakan baby oil. Dengan konsistensi yang tepat, adonan yang dibuat dapat menyerupai moon sand.

3 dari 3 halaman

Jeli

Jeli adalah salah satu opsi edible toy. (Foto: Unsplash/Not Pot)

Buatlah 2 sachet jeli dengan rasa yang berbeda. Rasa yang berbeda ini akan memberikan pengalaman yang menyenangkan bagi sang buah hati karena ia akan mencium wangi jeli yang beragam, warna yang berbeda-beda, dan rasa yang juga berbeda. Jika sudah, Sahabat FIMELA dapat memasukkan mainan kesayangan buah hati ke dalam jeli. Anak dapat mencari mainannya yang terdapat di dalam jeli. Namun, setelah selesai bermain, pastikan jeli ini dibuang. 

Edible paint

Sebagian besar anak-anak gemar melihat warna yang beragam. Cat dengan berbagai warna pasti menarik perhatian anak-anak. Terdapat beberapa cara untuk membuat edible paint, salah satunya adalah menggunakan tepung, air, dan pewarna makanan. Tekstur yang dihasilkan adalah seperti slime dan konsistensinya menjadi menyerupai cat. Campurkan tepung dan air dengan perbandingan 2:1. Aduk dengan baik sampai menyatu agar menciptakan konsistensi seperti cat. Apabila dirasa terlalu kering, silakan tambahkan air. Jika terasa terlalu cair, silakan tambahkan tepung. Setelah tercampur rata, tambahkan sedikit pewarna makanan. Gunakan banyak pewarna makanan agar cat yang dihasilkan memiliki banyak warna.

 

Penulis: FIMELA Karina Alya

 

#Unlocking The Limitless