Rahasia Awet Muda Ala Perempuan Jepang, Benarkah Hanya Minum Teh Hijau Setiap Hari?

via indriyaniDiterbitkan 14 Juli 2025, 12:30 WIB

Fimela.com, Jakarta  Terkenal dengan olahan makanannya yang mendunia, seperti Sushi, Ramen, Natto, dan Takoyaki serta J-Popnya yang tak kalah dari K-Pop, Jepang juga dikenal sebagai salah satu negara dengan angka harapan hidup tinggi dan penampilan penduduk perempuannya yang awet muda. Hal ini bisa diperoleh karena kebiasaan hidup sehat orang Jepang yang disebabkan oleh perpaduan adat budaya dan gaya hidup yang mendukung umur panjang dan kesehatan yang baik. 

Memiliki tubuh sehat dan awet muda pastilah keinginan kita semua, tapi tahukah kamu bahwa awet muda bukan hanya soal genetika semata, tetapi di baliknya ada rutinitas harian yang turut berperan sangat besar di dalamnya. Melansir dari indiatimes.com, berikut ini adalah 7 praktik anti-penuaan yang umum dipraktikkan oleh masyarakat Jepang, terutama oleh para perempuan yang bisa kamu tiru juga di rumah. Yuk, simak selengkapnya di bawah ini! 

 

 

 

 

 

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

1. Minum Teh Hijau Setiap Hari

Minum secangkir teh hijau atau ocha sepanjang hari sudah menjadi rutinitas masyarakat Jepang, kamu bisa menirunya untuk mendapatkan manfaat anti-penuaan. (Foto dok: Freepik/zirconicusso).

Salah satu andalan budaya Jepang adalah teh hijau. Teh hijau kaya akan antioksidan, terutama katekin, yang menurunkan risiko penyakit kronis dan membantu melindungi sel dari kerusakan. Konsumsi teh hijau secara teratur dapat meningkatkan kesehatan kulit dan kesehatan secara keseluruhan.

2. Pola Makan yang Kaya Nutrisi

Pola makan orang Jepang rendah makanan olahan dan gula tambahan serta tinggi sayuran segar, makanan laut, produk kedelai, dan nasi. Pola makan ini kaya akan antioksidan, vitamin, dan asam lemak omega-3, yang membantu melawan stres oksidatif dan peradangan, dua penyebab utama penuaan.

3. Makan dengan Porsi Terkontrol (Hara Hachi Bu) 

Istilah Hara hachi bu atau makan hingga 80% kenyang, merupakan kebiasaan di kalangan orang Jepang. Perilaku ini menurunkan risiko obesitas, yang terkait dengan sejumlah gangguan terkait usia, dan membantu mencegah makan berlebihan. Selain itu, jumlah yang lebih sedikit dapat membantu meringankan beban sistem pencernaan.

3 dari 3 halaman

4. Aktif Bergerak Setiap Hari

Perempuan Jepang sudah terbiasa jalan kaki dan tetap aktif sepanjang hari. Gerakan kecil ini membantu menjaga tubuh bugar dan awet muda tanpa perlu olahraga berat. (Foto dok: EyeEm).

Orang Jepang menjadikan aktivitas fisik sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari mereka. Berjalan kaki, bersepeda, dan berpartisipasi dalam aktivitas tradisional seperti tai chi dan bela diri adalah hal yang biasa. Olahraga yang teratur dapat menjaga massa otot, memperkuat jantung, dan meningkatkan kesehatan mental.

5. Perawatan Kulit yang Konsisten dan Alami

Perlindungan dari sinar matahari, hidrasi, dan pembersihan merupakan bagian dari perawatan kulit menyeluruh ala Jepang yang bertahap. Rumput laut, teh hijau, dan bekatul merupakan contoh zat alami yang membantu menjaga kulit tetap muda dan sehat.

6. Mengelola Stres Secara Alami

Pendekatan Jepang terhadap manajemen stres menggabungkan teknik-teknik seperti kesadaran penuh, meditasi, dan menghabiskan waktu di alam. Stres merupakan penyebab utama penuaan. Melakukan praktik-praktik seperti mandi di hutan atau shinrin-yoku dan mandi air dingin, dapat menurunkan stres dan meningkatkan kesehatan secara umum.

7. Menjaga Hubungan Sosial

Budaya Jepang sangat menghargai keterlibatan masyarakat dan hubungan sosial yang kuat. Umur panjang dan kesehatan mental berkorelasi dengan interaksi sosial yang teratur dan rasa memiliki. Orang yang menggunakan sistem pendukung ini merasa lebih mudah mengelola stres dan mempertahankan sikap positif terhadap kehidupan. Hal inilah yang kemudian memberikan manfaat awet muda bagi masyaeakat Jepang, terutama para perempuannya.