Fimela.com, Jakarta Sahabat Fimela, memilih shade foundation yang tepat untuk undertone kulit adalah kunci mendapatkan tampilan riasan yang natural. Banyak orang yang tidak menyadari pentingnya memahami undertone kulit mereka. Dengan mengetahui undertone, Anda dapat memilih foundation yang menyatu sempurna dengan kulit dan membuat riasan terlihat lebih flawless.
Undertone kulit adalah warna dasar di bawah permukaan kulit yang memengaruhi rona keseluruhan. Berbeda dengan skin tone yang bisa berubah karena paparan sinar matahari, undertone tetap konstan. Kesalahan dalam memilih foundation berdasarkan skin tone saja dapat membuat riasan terlihat tidak natural. Christina Korouchtsidi, seorang spesialis perawatan kulit, menekankan bahwa "undertone adalah yang menentukan apakah foundation akan terlihat mulus atau tidak cocok".
Untuk membantu Anda, berikut adalah cara memilih shade foundation yang tepat berdasarkan undertone kulit Anda.
What's On Fimela
powered by
Pentingnya Memahami Undertone Kulit
Memahami undertone kulit sangat penting dalam memilih foundation. Ada tiga kategori utama undertone kulit yang perlu Anda ketahui:
- Hangat (Warm): Memiliki nuansa kuning, emas, atau persik. Cocok dengan perhiasan emas.
- Dingin (Cool): Memiliki nuansa merah muda, merah, atau kebiruan. Cocok dengan perhiasan perak.
- Netral (Neutral): Campuran seimbang antara nuansa hangat dan dingin. Cocok dengan perhiasan emas dan perak.
Metode untuk Menentukan Undertone Kulit Anda
Berikut beberapa metode yang dapat Anda gunakan untuk menentukan undertone kulit:
- Metode Pembuluh Darah (Vein Test): Lihat pembuluh darah di pergelangan tangan. Jika terlihat biru, Anda memiliki undertone dingin. Jika hijau, Anda memiliki undertone hangat.
- Metode Kain Putih (White Fabric Test): Pegang kain putih di dekat wajah. Jika kulit terlihat keabu-abuan, Anda memiliki undertone dingin. Jika terlihat kekuningan, Anda memiliki undertone hangat.
- Metode Perhiasan (Jewelry Test): Perhatikan perhiasan mana yang lebih cocok di kulit Anda. Emas untuk undertone hangat, perak untuk dingin.
- Reaksi Kulit terhadap Sinar Matahari (Sun Reaction Test): Jika mudah terbakar, Anda mungkin memiliki undertone dingin. Jika mudah kecokelatan, Anda mungkin memiliki undertone hangat.
Tips Tambahan untuk Memilih Shade Foundation
Selain memahami undertone, berikut adalah beberapa tips untuk memilih shade foundation:
- Jangan Keliru antara Skin Tone dan Undertone: Skin tone adalah warna permukaan, sedangkan undertone adalah warna dasar di bawahnya.
- Uji di Garis Rahang: Selalu uji foundation di sepanjang garis rahang untuk hasil yang lebih akurat.
- Uji di Bawah Cahaya Alami: Periksa foundation di bawah cahaya alami untuk mendapatkan hasil yang tepat.
- Uji Beberapa Shade: Aplikasikan beberapa shade di garis rahang untuk menemukan yang paling cocok.
- Perhatikan Oksidasi: Beberapa foundation dapat menggelap setelah beberapa menit, beri waktu untuk bereaksi.
- Sesuaikan dengan Musim: Warna kulit dapat berubah seiring musim, jadi sesuaikan shade foundation Anda.
- Perhatikan Label Produk: Banyak produk melabeli shade dengan huruf C (Cool), N (Neutral), atau W (Warm).
- Jika Ragu, Pilih yang Lebih Terang: Lebih baik memilih shade yang sedikit lebih terang jika Anda ragu.