Bolehkan Ibu Menyusui Minum Jamu?

Dear Ladies, di dalam adat budaya jawa, jamu adalah minuman yang sangat populer. Minum jamu dipercaya dapat mengatasi berbagai masalah kesehatan juga sekaligus memperbaiki keadaan kesehatan tubuh. Salah satu manfaat jamu yang terkenal adalah meningkatkan produksi ASI.

Dibalik manfaat jamu yang tenar dalam meningkatkan produksi ASI, mungkin Ladies pernah mendengar beberapa informasi baik dari media cetak maupun langsung dari dokter bahwa mengkonsumsi jamu sangat tidak dianjurkan bagi ibu menyusui. Nah, bagaimana sebenarnya peran jamu bagi proses menyusui? Positif atau negatifkah?

Menurut informasi yang dilansir ibudanbalita.com, minum jamu telah terbukti memiliki dampak positif bagi proses menyusui. Berdasarkan penuturan beberapa ibu, konsumsi air rebusan daun katuk terbukti dapat memperbanyak produksi ASI dan membuat proses menyusui si kecil lebih lancar.

Selain air rebusan daun katuk, jamu alami yang boleh dikonsumsi ibu menyusui adalah ekstrak air perasan kencur. Selain dapat memperlancar produksi ASI bagi ibu menyusui, ibudanbalita.net menyebutkan bahwa kencur juga sangat bermanfaat bagi bayi. Manfaat dari kencur bagi bayi antara lain adalah memberi rasa hangat, meningkatkan daya tahan tubuh serta meningkatkan nafsu makan.

Meskipun ramuan jamu alami, seperti air rebusan daun katuk dan perasan kencur, terbukti bermanfaat bagi ibu menyusui, yang perlu Ladies perhatikan adalah bahwa dilarang keras bagi ibu menyusui untuk mengkonsumsi jamu adukan. Jamu adukan yang cenderung kental dan keruh akan mempengaruhi jalannya ASI sekaligus membuat air ASI keruh, yang tentunya tidak baik bagi proses menyusui.

Oleh: Marintan Widi Lestari