Sukses

Beauty

Unik, Ratusan Orang di Korea Selatan Masuk 'Penjara' Untuk Menghilangkan Stres

Saat stres sedang melanda, ingin rasanya merefresh pikiran atau sekedar berjalan jalan ke pantai, gunung, atau tempat-tempat menarik lainnya. Tetapi, apakah Anda pernah berpikir untuk melepas stres di tempat yang tidak biasa seperti penjara?

Penjara mungkin hal terakhir yang terlintas dalam pikiran Anda untuk menghilangkan stres dan beban dalam pikiran. Tetapi, seperti yang dilansir odditycentral.com, ratusan orang Korea Selatan melakukan usaha untuk mengurangi stres mereka dengan masuk penjara.

Sebuah pusat penanggulangan stres yang dinamakan 'Prison Inside Me' atau penjara di dalamku yang didirikan oleh pria berusia 47 tahun, Kwon Yong-seok menyediakan pengalaman unik dalam penjara bagi mereka yang sedang stres.

'Penjara' buatan Yong-seok

Yong-seok yang sempat merasakan stres dalam hidupnya mencoba untuk meminta ijin tinggal selama seminggu dalam penjara. Meskipun dia berkata apa yang dilakukannya adalah untuk pengobatan, permintaan anehnya itu di tolak oleh kepala penjara. Akhirnya, dengan bantuan dari teman dan saudaranya dia mendirikan sebuah pusat spiritual yang menyerupai penjara. Yong-Seok menghabiskan dana sekitar RP 20 milyar untuk membangunnya.

Seseorang yang ingin merasakan pengalaman dalam penjara milik Yong-seok harus terlebih dulu meninggalkan segala benda miliknya termasuk gadget dan pakaiannya untuk berganti dengan seragam yang telah disediakan. Di dalam tempat ini berlaku semua aturan mirip dengan di dalam penjara. Namun, idi sini, pengunjung dapat mendapatkan kelas khusus meditasi, spiritual, dan kegiatan-kegiatan untuk menyembuhkan stres.
Untuk menginap selama dua malam pada penjara unik ini, seorang tamu dikenakan biaya sekitar Rp 1,5 juta.

Kegiatan dalam 'Prison Inside Me'

Menjalankan tempat dengan konsep tak biasa tentu saja tidak mudah bagi Yong-seok dan istrnya, karena itu mereka membatasi tamunya hanya boleh tinggal selama dua malam saja. Sebuah kompromi juga dilakukan agar pengunjung dapat melihat smartphone mereka sekali setiap hari agar tidak timbul kecemasan.

"Saya hanya berharap tempat ini membuat pengunjungnya untuk merefleksikan apa yang sudah mereka lakukan atau hadapi," ungkap Yong-seok.

Tempat yang berbeda dari yang biasa mereka tinggali seperti ini dapat membuat orang yang merasa stres menjalani kehidupan baru yang berbeda, karena itu, stres yang mereka rasakan dapat terkurangi dan sembuh dengan aneka kegiatan di tempat ini.

(vem/cha)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading