Enak Sih Tapi 8 Jenis Makanan Ini Penyebab Kentut Berlebihan

Kentut merupakan hal yang normal. Malah jika tak bisa kentut, maka itu bisa jadi tanda gangguan kesehatan. Tapi kentut berlebihan jelas bukan hal yang menyenangkan.

Makanan dan minuman yang kita konsumsi bisa mempengaruhi sistem pencernaan. Dampaknya pun bisa mempengaruhi intensitas kentut. Dan secara umum ada delapan jenis makanan yang bisa jadi penyebab kentut berlebihan. Dengan kata lain, kalau kamu mengonsumsi makanan ini maka kamu bisa jadi makin sering kentut secara berlebihan.

Kelompok Sayuran Cruciferous

Jenis sayuran tertentu lebih keras dari jenis sayuran lain untuk dicerna sehingga bertahan lebih lama di sistem pencernaan. Seperti yang dilansir oleh newhealthadvisor.com, kelompok sayuran cruciferous seperti asparagus, brokoli, kol, dan kembang kol bisa menyebabkan kentut berlebih. Karena butuh waktu lama untuk dicerna dan menyebabkan kentut.

Buah-Buahan yang Mengandung Sorbitol

Sorbitol merupakan gula alkohol yang terjadi secara alami di sejumlah buah. Buah-buahan yang mengandung sorbitol seperti plum, apel, peach, dan pir bila dikonsumsi lebih dari cukup bisa menyebabkan kentut berlebihan.

Oatmeal Gandum Utuh

Oatmeal baik untuk diet. Hanya saja sebagian orang bisa mengalami perut kembung setelah mengonsumsi oat dan makin sering kentut.

Kacang-Kacangan

Kacang-kacangan memiliki kandungan raffinose yang tinggi. Raffinose sendiri merupakan zat gula yang harus difermentasi oleh bakteri di usus karena sulit dicerna. Mengonsumsi kacang-kacangan dalam jumlah berlebih bisa membuat tubuh jadi gampang kentut.

Minuman Berkarbonasi

Dalam sejumlah kasus, karbonasi dalam minuman bisa langsung masuk ke dalam usus dan "meletup" seperti balon. Kandungan asam dan fruktosa inilah yang bisa jadi penyebabnya.

Sirup Jagung dengan Kandungan Fruktosa yang Tinggi

Pemanis fruktosa ini banyak ditemukan di berbagai jenis makanan. Mengonsumsi minuman atau makanan yang mengandung fruktosa ini bisa membuatmu jadi gampang kentut.

Daging

Makanan yang kaya protein bisa bertahan di dalam perut dalam jangka waktu lama yang membuat gula dan bakteri berkembang makin banyak. Hal ini bisa menyebabkan perut kembung dan kentut. Untuk mengatasinya, usahakan untuk selalu mengunyah makananmu seperti daging merah dengan baik dan konsumsi makanan berprotein dalam porsi kecil.

Produk Berbahan Dasar Susu (Dairy Products)

Kandungan laktosa dalam susu bisa menyebabkan perut kembung parah dan sakit yang menyiksa bagi orang-orang yang alergi. Cream cheese, buttermilk, dan es krim termasuk jenis makanan yang paling banyak menyebabkan kondisi kentut berlebih.

Kalau kamu mengalami masalah atau gangguan kesehatan yang menyertai kentut berlebihan, seperti berat badan yang mendadak turun, diare, konstipasi, sakit perut, muntah, nyeri otot, dan ada darah yang keluar bersama feses, segera hubungi dokter, ya. Kentut merupakan hal yang normal asal tidak berlebihan dan tak disertai gangguan kesehatan yang lain.

Semoga info ini bermanfaat, Ladies.

TERKAIT: 7 Resep Ayam Bumbu Bali Sederhana Super Lezat