Sukses

Beauty

Obat yang Memperparah Asma

Obat memang berfungsi untuk menyembuhkan suau penyakit. Tapi ada kalanya, obat yang ditujukan untuk menyebembuhkan penyakit tertentu malah memperparah penyakit Anda yang lainnya, termasuk asma. Meski hal ini hanya terjadi pada sebagian kecil orang, ya ini memang bisa terjadi.

Situs asthma.org.uk menyebutkan bahwa obat-obatan tersebut termasuk aspirin dan NSAIDs (non-stereoidal anti-inflamantory drugs) seperti brufen, vitarol, dan sejenis naposyn yaitu ibuprofen dan naproxen. NSAIDs juga terkandung pada beberapa obat flu yang ada di pasaran. Presentasenya orang dewasa yang mengalami hal ini sebanyak 1 dari 10 orang. Sedangkan pada anak-anak, kasus ini lebih jarang ditemui.

Anda harus berhenti dan menghindari obat-obatan jenis ini bila Anda merasakan reaksi alergi dan meningkatnya tingkat keparahan asma setelah meminumnya. Konsultasikan pada dokter mengenai obat pengganti yang dapat Anda konsumsi. Namun jika obat-obat ini tidak berpengaruh pada asma Anda, maka obat ini aman untuk Anda konsumsi.

Namun, tetaplan waspada! Karena pada penderita asma, pemicu ini dapat berubah-ubah. Jika dahulu Anda aman-aman saja untuk menggunakan obat tersebut, mungkin saja hal itu akan menimbulkan efek yang berbeda di masa depan. Maka perhatikan gejala yang muncul tiap kali Anda meminum obat jenis ini.

Sejenis zat salisilat alami ditemukan di dalam beberapa jenis makanan. Zat ini jugalah yang ditemui di kandungan obat aspirin. Namun, kebanyakan penderita asma yang sensitif terhadap aspirin tidak menemukan masalah saat mengonsumsi makanan yang mengandung salisilat alami ini. Jika da, itupun hanya sedikit orang, dan mereka akan dianjurkan untuk menemui ahli gizi untuk menghindari beberapa makanan yang megandung salisilat alami ini.

Oleh: Zurriat Nyndia

(vem/tyn)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading