Sukses

Beauty

Para Ibu Merapat, Dokter Ungkap Penyebab dan Pencegahan Jerawat pada Anak Remaja

Fimela.com, Jakarta Saat memasuki usia remaja, permasalahan wajah mulai bermunculan termasuk yang paling sering terjadi ialah jerawat. Berdasarkan data Global Burden of Disease, angka prevalensi jerawat 85% pada orang dewasa muda berusia 12–25 tahun.

Masalah jerawat pada anak-anak remaja pun bukan sekedar permasalahan pada wajah biasa saja. Melainkan dapat membuat mereka tidak percaya diri akan penampilannya. Untuk itu, orangtua terutama ibu sangat berperan penting untuk mengedukasi anak yang sudah beranjak remaja tentang permasalahan jerawat, mulai dari pencegahan hingga penanganan. Dan dukungan dari orangtua begitu berarti bagi anak remaja. 

Melihat hal tersebut, ERHA Acne Center merasa bahwa memberikan edukasi bagi para Ibu untuk senantiasa mendampingi anaknya dalam mengarahkan serta membantu memberikan solusi terbaik bagi anaknya yang ingin terbebas dari jerawat menjadi hal yang sangat penting. 

“ERHA Acne Center ikut meramaikan event MomsDayOut yang diadakan di ERHA Derma Center Kelapa Gading, acara ini dikhususkan bagi para ibu yang ingin memberikan solusi terbaik bagi anak remajanya ketika mulai memiliki jerawat maupun bekas jerawat. Para anak remaja ini akan ditangani langsung oleh dermatologist secara personalized, sesuai dengan permasalahan jerawat masing-masing” ungkap Lisa Charisa Wijaya selaku Sr Brand Manager dari ERHA Acne Center. 

dr. Theresia Movita, Sp.DVE, FINSDV, FAADV membahas lebih detail mengenai urgency bagi remaja mendapatkan penanganan jerawat yang tepat, dampak jerawat yang tidak ditangani dengan tepat, pilihan treatment dan product untuk remaja, serta membedah keamanan produk dan treatment bagi remaja. 

Ia mengatakan penyebab jerawat yang pertama dan paling banyak dialami adalah pengaruh hormon yang membuat kulit menjadi lebih berminyak, selanjutnya ada juga karena masalah hygiene atau kebersihan wajah, lalu ada juga karena faktor makanan seperti junk food, makanan tinggi kalori, dan banyak gula atau yang memiliki indeks glikemik tinggi.

"Hal tersebutlah yang menyebabkan jerawat juga bisa dialami oleh anak remaja. Sebab, remaja sudah mengalami perubahan hormon dan sering kali kurang pandai dalam merawat kebersihan kulit," ucap dr. Theresia.

Cara mencegah jerawat pada remaja

Dokter yang akrab disapa dokter There ini menyarankan untuk mencuci muka tiga kali sehari untuk menjaga kebersihan wajah. Jangan lupa untuk selalu menggunakan pelembab dan sunscreen. “Selain itu, jangan lupa untuk menjaga pola makan sehat seperti mengonsumsi makanan bergizi seimbang, serta menghindari junk food dan makanan dengan indeks glikemik tinggi” papar dr. There

Shelomita selaku penyanyi serta aktris yang saat ini juga memiliki anak remaja juga mengungkapkan jika anak perempuanny juga mengalami masalah jerawat.

“Anak ku sempat beberapa kali berjerawat di bagian jidat terus aku beli produk sendiri untuk mengatasi jerawatnya, eh tapi malah merah-merah (wajahnya). Setelah itu akhirnya aku kapok, enggak mau deh beli obat jerawat sendiri. Nah belum lama ini aku bawa anak ku ke ERHA dan ternyata kulitnya itu cenderung kering, kemudian sama dokter dikasih perawatan Comedo Peeling dan sekarang kulitnya lebih halus, merah-merahnya juga langsung hilang,” papar Shelomita. 

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading